Jepara – Sebanyak tiga pelajar asal Kabupaten Demak, Jawa Tengah, tersesat di Gunung Muria, Desa Sumosari, Kecamatan Batealit, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Tiga pelajar berinisial SA,15; MZ, 15; dan IF,14, ditemukan selamat dengan lokasi berpencar, dan salah satunya tanpa busana.
Kapolsek Batealit Iptu Sri Rajahrjo mengungkap tiga bocah itu diduga mabuk kecubung. Saat ditemukan, ketiganya linglung dan selalu berubah-ubah saat menjawab pertanyaan.
“Mungkin faktor minum air rebusan kecubung, kemudian nyasar ke lereng-lereng, mencar-mencar. Alhamdulillah warga, Koramil, aparat desa, BPBD Demak dan Polsek juga, alhamdulillah ketemu,” jelas Sri Raharjo, di Jepara, Minggu, 15 Desember 2024.
Dia menuturkan pihaknya mendapat laporan warga, pukul 18.00 WIB, Kamis, 12 Desember 2024. Warga, kata dia, menemukan dua sepeda motor di sekitar pegunungan.
“Kemudian ditelusuri, ditemykan celana, dan dicari lagi ditemukan satu korban,” jelas dia.
Pencarian terus dilanjutkan hingga Jumat dini hari, 13 Desember 2024. Walhasil, korban lainnya ditemukan.
“Sekitar jam 2 (pagi) ditemukan lagi, setelah ditanya-tanya jawabannya berubah-ubah,” ujar Kapolsek.
Sri Raharjo menerangkan, setelah ditemukan, ketiganya segera dibawa ke puskesmas terdekat untuk mendapat perawatan. Kemudian, diserahkan ke Polsek Batealit.
“Sudah diserahkan ke orang tua, dan memberikan surat pernyataan tidak melakukan lagi,” ungkap dia.
Sumber : www.metrotvnews.com
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo
