BeritaEkbisHankam

Siapkan Generasi Polri Tangguh, Siswa SPN Polda Kalteng Dibekali Latihan Beladiri

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Siapkan Generasi Polri Tangguh, Siswa SPN Polda Kalteng Dibekali Latihan Beladiri

Share this article
Whatsapp Image 2024 03 20 At 15.33.57

Pulang Pisau – Sebanyak 78 Siswa Pendidikan Pembentukan (Diktuk) Bintara Polri Gelombang I T.A 2024 menerima pelajaran Beladiri Polri, di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Kalimantan Tengah yang terlerak di Desa Bukit Rawi, Kec. Kahayan Tengah, Kab. Pulang Pisau, Selasa, (19/3/2024) pagi.

Adapun dasar dari pembelajaran Beladiri Polri tersebut, ialah Surat Keputusan Kapolri : Skep/404/X/1984 tanggal 6 Oktober 2003 tentang Buku Beladiri Polri.

Ka SPN Polda Kalteng Kombes Pol Dharmeswara Hadi Kuncoro, S.IK. mewakili Kapolda Irjen Pol Drs. Djoko Poerwanto menyampaikan, tujuan pembelajaran ini adalah untuk memperkenalkan kepada siswa bahwa Beladiri Polri merupakan kemampuan yang wajib dimiliki bagi setiap anggota Polri.

“Jadi setiap anggota Polri, wajib mempunyai kemampuan Beladiri Polri. Gunanya adalah untuk mempertahankan diri terhadap serangan pihak lain atau saat menghadapi situasi yang mungkin memerlukan tindakan fisik guna membentuk personel Polri yang tangguh,” ungkap Ka SPN.

Sementara itu, Ketua Tim Beladiri Polri SPN Polda Kalteng AKBP Kajli Muzifar menyebutkan bahwa dalam pembelajaran Beladiri Polri kali ini, para siswa dilatih teknik menghindar, menangkis dan menyerang balik. Baik dengan tangan kosong maupun dengan alat untuk melumpuhkan lawan.

“Harapannya, melalui pembelajaran ini, fisik, jiwa dan performa para siswa bisa terbentuk dengan baik, sebagai penunjang saat melaksanakan tugas di kewilayahan nantinya,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Ipda Suwondo selaku Instruktur Beladiri Polri SPN Polda Kalteng menjelaskan bahwa Beladiri Polri ini merupakan gabungan dari beberapa Beladiri diantaranya Karate,Taekwondo, Judo, dan Jiujitsu.

Dimana penguasaan Beladiri Polri ini sendiri bertujuan untuk melumpuhkan, bukan untuk mematikan atau menghancurkan.

Selain itu, teknik-teknik dalam Beladiri Polri ini sendiri juga bisa digunakan untuk mengamankan pelaku tindak pidana, dengan berpedoman pada azas praduga tak bersalah dan hak asasi manusia.

“Saya berharap, para siswa dapat dengan baik menguasai teknik-teknik Beladiri Polri yang diajarkan, sehingga dapat memberikan manfaat yang baik dalam mewujudkan Harkamtibmas,” tutupnya (SPN/adji/sam)

 

Polda Kalteng, Kapolda Kalteng, Irjen Pol Djoko Poerwanto, Kabidhumas Polda Kalteng, Kombes Pol Erlan Munaji, Kalimantan Tengah, Kalteng