PEKALONGAN – Aksi kejahatan begal payudara semakin meresahkan warga Pekalongan, terutama ibu-ibu yang menjadi sasaran utama pelaku. Kejadian-kejadian ini telah meningkatkan kekhawatiran di tengah masyarakat.
Seperti diposting di akun Instagram @pekalonganinfo, seorang ibu yang mengendara sepeda motor berboncengan dengan adik perempuannya, ketika melintas di jalan Kasri dekat SD 2 Sawangan Kecamatan Doro, yang gelap karena malam hari.
Tiba-tiba ada kendaraan lain di belakang mengikutinya. Semula dikira akan menyalip, tapi secara tiba-tiba membegal payudara. Si ibu semoat berusaha mengejar namun sudah kabur dengan cepat.
Postingan di instagram akun @pekalonganinfo tersebut kontan mendapat ratusan komentar netizen. Hampir semua komentar menghujat pelaku begal netizen.
Sementara itu, para ibu di Pekalongan merasa khawatir dengan meningkatnya kasus begal payudara ini.
“Sangat menjijikkan, perbuatan tak beradab, tidak berpendidikan, bikin warga resah,” kata Sumiyati (50) warga Pekalongan.
Mereka berharap agar kepolisian segera menemukan dan menghentikan aksi kejahatan tersebut demi keamanan dan ketenangan bersama.
Hingga itu belum ada pernyataan dari pihak kepolisian terkait begal payudara yang meresahkan tersebut. Bisa jadi karena belum ada yang melapor, karena biasanya korban juga malu untuk melapor.
sumber: panturapost
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, Kombes Pol Nanang Haryono, AKBP Suryadi, Kompol Joko Lelono