Berita

Polda Jateng Terjunkan Seribu Personel Untuk Amankan Piala AFF U-16 di Solo

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Polda Jateng Terjunkan Seribu Personel Untuk Amankan Piala AFF U-16 di Solo

Share this article
Polda Jawa Tengah Terjunkan Seribu Personel Untuk Amankan Piala Aff

SOLO – Ribuan personel kepolisian disiapkan guna pengamanan event AFF U-16 yang akan digelar di Stadion Manahan Solo dan Stadion Sriwedari Solo selama 14 hari ke depan. Tak hanya venue utama, pengamanan juga akan diberlakukan melekat kepada kesebalasan yang akan bertanding.

Karo Ops Polda Jateng Kombes Pol Basya Radyananda menuturkan, karena event ini kelas internasional, maka Polda Jateng menggelar operasi khusus. Terhitung mulai 21 Juni sampai 4 Juli.

“Ada beberapa hal yang diamankan. Di antaranya, mulai dari hilir yaitu tibanya delegasi di bandara hingga ke hotel. Kemudian menuju lapangan latihan, hingga ke stadion saat pertandingan semua bakal dikawal,” ujar Basya usai memimpin rakor kemananan di Mapolresta Solo, Rabu (19/6).

Untuk memudahkan koordinasi, maka akan dibentuk sejumlah satgas. Mulai dari satgas patwal, satgas pengamanan, serta satgas akomodasi.

“Jadi tidak hanya di stadion, saat latihan juga akan dilakukan pengamanan kawasan oleh anggota,” urai Basya.

Untuk jumlah personel, Basya mengatakan, bakal diterjunkan 1.068. Sebanyak 650 personel dari Polda Jateng, sedangkan sisanya merupakan jajaran Polres Solo Raya.

“Kami punya story sukses menggelar Piala Dunia U-17 tahun lalu. Kami akan mengulangi di AFF kali ini,” papar dia.

Apakah akan dilakukan sterilisasi? Bansya membenarkan itu. Tetapi tidak seketat bila dibandingkan dengan Piala Dunia U-17 tahun lalu.

“Ada hal-hal dengan kearifan lokal yang akan kami terapkan. Karena ini beda dengan Piala Dunia U-17 ya,” ujarnya.

Soal penutupan jalan di sekitar stadion, Basya mengatakan akan melihat kondisi di lapangan di hari H.

“Kalau itu nanti tergantung jumlah penonton. Dalam arti melihat apakah ada massa yang berbondong-bondong datang atau tidak. Kalau dirasa masih lenggang, tentu tidak perlu sampai ada pengalihan,” ujar dia.

sumber: radarsolo

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, Kombes Pol Nanang Haryono, AKBP Suryadi, Kompol Joko Lelono