Berita

Pengendara Mio Meninggal Dunia Setelah Jatuh dari Jembatan di Magelang

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Pengendara Mio Meninggal Dunia Setelah Jatuh dari Jembatan di Magelang

Share this article
Pengendara Mio Meninggal Dunia Setelah Jatuh Dari Jembatan Di Magelang

MAGELANG – Seorang pengendara sepeda motor jatuh ke kali dari jembatan di wilayah Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Korban meninggal dunia di lokasi kecelakaan.

Kecelakaan lalu lintas tunggal tersebut terjadi pada Jumat (16/8/2024) sekitar pukul 07.15 WIB.

AAS (26), pengendara Yamaha Mio J dengan nomor polisi AA 4769 QT, jatuh terperosok ke bawah jembatan.

Jembatan yang berdiri di atas Sungai Druju di Kecamatan Srumbung, Magelang, Jumat (16/8/2024). AAS, pengendara Mio, tewas usai jatuh dari lokasi ini. (Dokumentasi Unit Gakkum Satlantas Polresta Magelang)
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Magelang, Ipda Ricky S Hartono mengatakan, peristiwa bermula saat AAS melaju dari arah Dusun Soropadan, Desa/Kecamatan Srumbung.

Tiba di jembatan yang berdiri di atas aliran Sungai Druju yang masuk Dusun Gondang Sari, Srumbung, Ricky bilang, AAS tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya.

“Dengan kondisi jalan menurun dan jembatan menyempit serta menikung pengendara diduga mengantuk sehingga tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya,” bebernya dalam keterangan tertulis, Jumat.

Ricky menyatakan, korban jatuh dari jembatan setinggi sekira 8 meter.

Dia dilaporkan meninggal di tempat.

“(Korban) mengalami luka cedera kepala,” ujarnya.

Berdasarkan foto yang dirilis, Sungai Druju tampak susut dan penuh akan bebatuan besar.

Motor AAS bahkan terlihat terendam sebagian.

sumber: TribunJateng.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, Kepolisian Daerah Jateng, Polisi Jateng, Polri, Polisi Indonesia, Artanto, Ribut Hari Wibowo