Berita

Warga Banyuwangi Terbangun dan Menemukan Rumah Tetangga Terbakar Karena Asap Tengah Malam

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Warga Banyuwangi Terbangun dan Menemukan Rumah Tetangga Terbakar Karena Asap Tengah Malam

Share this article
Hendak Ke Kamar Mandi, Warga Banyuwangi Kaget Lihat Rumah Tetangga

BANYUWANGI – Sebuah rumah di Dusun Pereng, Desa Paspan, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, terbakar, pada Minggu (8/9/2024) tengah malam.

Akibat kebakaran tersebut, seorang penghuni rumah mengalami luka bakar cukup serius.

Kapolsek Glagah, AKP Pudji Wahyono menjelaskan, kebakaran terjadi pada rumah milik Humaidah (56).

Diduga, kebakaran dipicu oleh obat nyamuk yang merembet ke barang-barang mudah terbakar yang ada di dalam rumah.

“Kebakaran terjadi sekitar pukul 23.45 WIB,” kata AKP Pudji Wahyono, Senin (9/9/2024).

Oleh pemilik rumah, obat nyamuk bakar dinyalakan di bawah kasur saat hendak tidur.

Entah apa yang terjadi kemudian, api kemudian muncul.

Dugaannya, api berasal dari kamar tempat obat nyamuk dinyalakan.

“Dugaannya dari obat nyamuk bakar itu, sprei kasur juga ikut terbakar dan kemudian api dengan cepat menjalar ke bagian-bagian rumah lain yang terbuat dari kayu dan bambu,” sambungnya.

Keberadaan api pertama kali diketahui oleh Makomi (60), tetangga korban.

Tengah malam itu, ia terbangun dan hendak beranjak ke kamar mandi.

Di saat itu, ia melihat ada kepulan asap di rumah Humaidah.

Merasa ada yang tak beres, ia pun bergegas ke rumah tersebut untuk mencari tahu sumber asap.

Setelah didekati, ia melihat kobaran api sudah cukup besar.

Ia pun berupaya mencari tahu keberadaan korban dan sebisa mungkin menolongnya.

Tetangga korban juga berteriak-teriak meminta bantuan warga lainnya.

Menurut AKP Pudji Wahyono, korban berhasil diselamatkan warga, meski dengan kondisi yang telah terluka.

Saat dievakuasi, lanjut dia, korban sudah terbakar api di beberapa bagian tubuh.

“Korban mengalami luka bakar di bagian kaki, lengan, perut, hingga rambutnya. Saat ini korban dirawat secara intensif di RSUD Blambangan Banyuwangi,” ujarnya.

Di saat bersamaan, warga setempat juga berupaya memadamkan api dengan alat seadanya.

Selain korban luka, kebakaran juga menyebabkan kerugian material yang ditaksir sekitar Rp 15 juta.

Sumber : TRIBUNJATIM.COM

 

Polresta Banyuwangi, Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Haryono, Banyuwangi, Jawa Timur, Polda Jatim, Polres Banyuwangi, Resta Banyuwangi, Kepolisian Resor Kota Banyuwangi, Polisi Resor Kota Banyuwangi, Polisi Banyuwangi, Kota Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Nanang Haryono