SEMARANG – Tim Samapta Perintis Presisi Polrestabes Semarang akhir pekan lalu berhasil mengamankan puluhan pelaku gangster siap-siap tawuran. Para pelaku hampir semuanya adalah remaja belasan tahun dan pelajar sekolah. Anak-anak pelaku tawuran gangster itu ditangkap di berbagai wilayah saat petugas adakan patroli.
Anggota gangster diamankan polisi itupun dibawa ke Polrestabes Semarang untuk proses penyelidikan dan menjalani pemeriksaan.
Kasus dugaan pengeroyokan bahkan menewaskan seorang korban mahasiswa Udinus juga terjadi dalam waktu beberapa hari ini. Pelakunya pun diduga warga berkaitan dengan gangster.
Namun, polisi belum memastikan pelaku kasus itu dan sedang dalam penyelidikan.
Kasat Samapta Polrestabes Semarang AKBP Tri Wisnugroho Yulianto mengatakan, pihaknya dapat menangkap puluhan anak-anak muda dalam patroli serta dari laporan masyarakat.
“Kita memeriksa puluhan pelaku remaja-remaja anak-anak di bawah umur. Sepertinya anak-anak yang kita amankan akan tawuran. Kami mengamankan pelaku dan senjata tajam ketika patroli di sejumlah lokasi,” kata AKBP Tri.
Patroli Tim Perintis Presisi Polrestabes Semarang dilaksanakan menyisir beberapa wilayah rawan para remaja-remaja gangster sering tawuran. Hasil patroli, puluhan pelaku ada sekitar 20 orang diamankan bersama barang bukti senjata tajam dan kendaraan sepeda motor.
20-an anak-anak pelaku diduga gangster yang ditangkap, rata-rata pelajar sekolah di bawah umur. Patroli petugas dimulai dari wilayah Semarang Barat sampai ke daerah Genuk.
Aksi gangster dan tawuran meresahkan masyarakat yang terjadi, AKBP Tri menjelaskan, minggu lalu libur panjang akhir pekan, kemungkinan terjadinya kriminalitas di Semarang meningkat dan terjadi kasus. Polisi berencana akan bertindak lebih tegas menangani kasus-kasus kriminalitas maupun gangguan kamtibmas melibatkan remaja dan anak-anak di bawah umur.
“Akan kita lakukan patroli intensif dan kami fokuskan akhir pekan. Aksi kriminal dan kejadian tawuran ataupun gangster di Semarang kasusnya paling banyak terjadi akhir pekan dan libur panjang. Kami harapkan masyarakat tidak khawatir dan tenang, mohon kerja sama seluruh pihak, bisa manfaatkan aplikasi Libas Polrestabes Semarang untuk lapor bila ada kejahatan terjadi,” terang dan imbau AKBP Tri.
Sumber : www.rmoljawatengah.id
Polrestabes Semarang, Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Kota Semarang, Pemkot Semarang, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kepolisian Resor Kota Besar Semarang, Polisi Kota Besar Semarang, Artanto, Ribut Hari Wibowo