Berita

Kementerian LH dan Kehutanan Anugerahi Sukoharjo 10 Penghargaan Adiwiyata atas Dedikasi Lingkungan

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Kementerian LH dan Kehutanan Anugerahi Sukoharjo 10 Penghargaan Adiwiyata atas Dedikasi Lingkungan

Share this article
Borong 10 Penghargaan Adiwiyata, Sukoharjo Diganjar Penghargaan Dari Kementerian Lh

SUKOHARJO – Kabupaten Sukoharjo memborong sembilan penghargaan Sekolah Adiwiyata, juga penghargaan untuk Bupati yang komitmen mendukung gerakan Sekolah Adiwiyata, digelar oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.

Delapan penghargaan Sekolah Adiwiyata tersebut diraih 1 penghargaan Adiwiyata Mandiri yang diraih oleh SMKN 2 Sukoharjo dan 8 Sekolah Adiwiyata Nasional yaitu SDN Jetis 01 Kecamatan Sukoharjo, SMP Islam Al Hadi, SMPN 1 Gatak, SMPN 1 Nguter, SMPN 1 Polokarto, SMPN 1 Tawangsari, SMPN 2 Tawangsari dan SMPN 3 Kartasura.

Satu lagi, Bupati Sukoharjo juga menerima penghargaan sebagai Kepala Daerah yang mendukung Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS) yang diterima oleh 9 Bupati atau walikota se Indonesia dan 4 Penghargaan untuk Gubernur se Indonesia.

“Membanggakan, Penghargaan ini berhasil diraih setelah melalui proses seleksi dokumen dan verifikasi lapangan, akhirnya berhasil meraih penghargaan untuk 9 sekolah dan juga penghargaan untuk Kepala Daerah yang mendukung GPBLHS,” kata Kepala DLH Sukoharjo, Agus Suprapto, Jumat (4/10/2024).

Dilaporkan tahun 2024, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kemen LH dan Kehutanan RI memberikan penghargaan kepada 512 Sekolah Adiwiyata Nasional dan 208 Sekolah Adiwiyata Mandiri.

Penyerahan penghargaan Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional Tahun 2024, diserahkan oleh Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Drs. Alue Dohong, di Auditorium Dr. Ir Soejarwo Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Rabu (2/10/2024).

Sekolah Adiwiyata Mandiri adalah Sekolah yang berhasil mendapatkan nilai 95 dalam penilaian dokumen adiwiyata dan membina setidaknya 2 sekolah untuk naik Tingkat dalam penilaian Adiwiyata. Sedangkan Sekolah Adiwiyata Nasional adalah Sekolah yang mencapai nilai 90 dalam penilaian dokumen adiwiyata.

Kriteria penilaian antara lain kebijakan daerah yang mendukung GPBLHS, tindak lanjut kebijakan daerah, jumlah program/kegiatan inovatif daerah untuk mendukung GPBLHS, persentase jumlah anggaran Dinas LH yang mendukung dan berkaitan dengan GPBLHS, persentase jumlah sekolah yang telah memperoleh penghargaan adiwiyata terhadap jumlah sekolah di daerah setempat serta jumlah pemantauan, evaluasi, dan pelaporan GPBLHS.

sumber: jatengpos.co.id

 

Polres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo Sigit, AKBP Sigit, Kabupaten Sukoharjo, Pemkab Sukoharjo, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kepolisian Resor Sukoharjo, Polisi Sukoharjo, Artanto, Ribut Hari Wibowo, pikadadamai, pilkadajatengdamai, pilgubjatengdamai