BREBES – Kematian Surtini, lansia berusia 70 tahun di Desa Wanatawang Kecamatan Songgom Kabupaten Brebes, masih menyisakan misteri.

Mayat Surtini ditemukan di dalam sumur yang berada belakang rumah tetangga yang cukup jauh dari rumahnya. Surtini ditemukan tewas pada Senin 9 September 2024 lalu sekitar pukul 12.30 WIB.

Pihak keluarga sudah menerima kematian korban, namun warga sekitar menaruh curiga atas kematian korban yang dianggap janggal. Pihak kepolisian pun menerjunkan Biddokes Polda Jateng dan Tim Forensik Polres Brebes untuk melakukan autopsi.

Surtini yang hampir sebulan dikubur, kini makamnya dibongkar untuk proses penyelidikan, Senin 7 Oktober 2024.

Kapolsek Songgom, AKP Suryantono mengatakan, jenazah Surtini ditemukan di dalam sumur yang awalnya diduga meninggal karena terjatuh atau bunuh diri.

Meskipun pihak keluarga sudah menerima kematian korban, namun warga sekitar merasa tak puas dengan dugaan penyebab kematian nenek berusia 70 tahun tersebut.

“Sumur tempat korban ditemukan ini memang tertutup. Kemudian pemilik sumur berusaha menutup sumur karena sempat terbuka dan tidak mengetahui di dalam sumur miliknya ada jenazah. Setelah geger orang hilang ternyata dia menemukan mayat di dalam sumur,” kata Kapolsek di lokasi pemakaman, Senin 7 Oktober 2024.

Ia menerangkan, tujuan dari pembongkaran makam ini karena warga ingin mencari titik terang atau penyebab sebenarnya kematian korban.

Sementara hasil pemeriksaan tim medis pada saat korban ditemukan diduga jenazah meninggal di dalam sumur kurang lebih 3 sampai 4 hari. Saat itu, pihak keluarga menerima kematian dan menolak jenazah untuk dilakukan outopsi.

“Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematian korban. Termasuk membongkar makam korban untuk dilakukan outopsi,” ungkapnya.

Informasi yang berhasil dihimpun, jarak antara rumah korban dengan sumur lokasi penemuan mayat ini kurang lebih sekitar 100 meter.

Surtini tinggal sendirian di rumahnya di RT 01 RW 01 Desa Wanatawang Kecamatan Songgom. Sementara anak-anaknya tinggal di rumah masing-masing yang tak jauh dari rumah Surtini.

Kasatreskrim Polres Brebes, AKP Resandro Handriajati mengatakan, pembongkaran makam ini bermula dari penemuan sesosok mayat wanita di dalam sumur. Kemudian pihaknya melakukan visum, namun untuk memastikan penyebab kematian korban, pihaknya perlu melakukan autopsi.

“Biar tidak timbul fitnah atau hal-lal lain, jadi kita lakukan autopsi. Kami berkoordinasi dengan Biddokes Polda Jateng. Kalau keterangan (saksi-saksi) itu masih penyelidikan. Nanti setelah ada titik terang kita kasih tahu lebih lanjut,” kata Resandro Hendriajati.

Sumber : PanturaPost.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Kepolisian Daerah Jateng, Polisi Jateng, Polri, Polisi Indonesia, Artanto, Ribut Hari Wibowo, pikadadamai, pilkadajatengdamai, pilgubjatengdamai