BANJARNEGARA – Sebanyak 5.720 personel gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Linmas, dan unsur lainnya telah disiapkan untuk memastikan keamanan dan kelancaran pemungutan suara Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Banjarnegara.
Kapolres Banjarnegara, AKBP Erick Budi Santoso, SH, MH, SIK, menegaskan bahwa para personel pengamanan memiliki tugas melekat di setiap TPS, dan mereka tidak diperbolehkan untuk meninggalkan lokasi selama proses pemilihan berlangsung hingga penghitungan suara selesai.
“Mulai dari sekarang hingga semua rangkaian pemilu selesai, personel harus tetap berada di TPS, termasuk penghitungan suara,” ujar Kapolres saat memimpin apel pergeseran pasukan pada Senin, 25 November 2024.
Untuk pengamanan, pihaknya menerapkan sistem pola 212, di mana dua petugas polisi akan mengawasi satu TPS bersama dua anggota Linmas.
Sedangkan untuk TPS khusus, seperti yang berada di rumah tahanan dan rumah sakit, dua anggota polisi ditempatkan untuk enam TPS dan disertai 12 anggota Linmas.
“Karena pengamanan akan berlangsung selama beberapa hari, personel juga akan diberi multivitamin dan perlengkapan lainnya untuk mendukung stamina mereka. Mereka tidak diperbolehkan untuk meninggalkan lokasi pengamanan,” tambahnya.
Dalam apel tersebut, Kapolres juga menginformasikan bahwa pengamanan akan dijalankan di 1.675 TPS yang tersebar di 278 desa dan kelurahan di Kabupaten Banjarnegara.
“Hari ini, para personel sudah harus berada di TPS untuk memastikan segala logistik, termasuk surat suara, telah sampai dan siap digunakan,” kata Kapolres setelah apel.
Selain itu, Kapolres juga menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bencana alam, mengingat sebagian besar wilayah Banjarnegara rawan tanah longsor dan pergerakan tanah.
Dengan sekitar 70 persen wilayah yang berisiko bencana, pihaknya mengimbau personel untuk selalu memperbarui informasi terkait potensi bahaya dan bekerja sama dengan instansi terkait, terutama mengingat pemilihan akan dilaksanakan saat musim hujan sedang mencapai puncaknya.
“Personel harus tetap waspada menghadapi kemungkinan situasi darurat, terutama bencana alam. Kami mengharapkan koordinasi yang efektif agar dapat meminimalisir dampak dari bencana,” ujar Kapolres.
Kapolres juga menjelaskan bahwa tugas pengamanan ini akan berlangsung hingga logistik Pilkada kembali dikembalikan ke KPU.
Didampingi oleh Dandim 0704 Letkol Czi Teguh Prasetyanto, Penjabat Bupati Banjarnegara Muhamad Masrofi, dan Sekda Indarto, Kapolres menegaskan bahwa pengamanan Pilkada kali ini harus dilakukan dengan penuh kewaspadaan.
Selain itu, Kapolres juga mengajak masyarakat untuk menjaga persatuan, meski memiliki pilihan yang berbeda.
“Mari kita pilih sesuai dengan hati nurani, dan siapapun yang terpilih, kita terima dan dukung bersama untuk kemajuan Banjarnegara,” ajaknya.
Dengan pengamanan yang ketat dan koordinasi yang baik, diharapkan Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Banjarnegara dapat berjalan dengan lancar, aman, dan sukses.
sumber: suaramerdeka
Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, AKBP Erick Budi Santoso, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Kasatlantas Polres Banjarnegara, Satlantas Polres Banjarnegara, Iptu Mohammad Bimo Seno, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kepolisian Resor Banjarnegara, Polisi Banjarnegara, Artanto, Ribut Hari Wibowo
