Berita

Sukoharjo Catat Puluhan Kasus Baru HIV dan AIDS, Mayoritas Menyerang Laki Suka Laki

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Sukoharjo Catat Puluhan Kasus Baru HIV dan AIDS, Mayoritas Menyerang Laki Suka Laki

Share this article
Hiv Dan Aids Kembali Merebak Di Sukoharjo, Laki Suka Laki

SUKOHARJO – Penularan HIV/AIDS di Kabupaten Sukoharjo menjadi perhatian serius dinas kesehatan (dinkes) setempat.

Hingga Oktober 2024, dinkes mencatat total 980 kasus kasus HIV/AIDS.

Rinciannya, 538 kasus HIV dan 442 kasus AIDS.

Pada 2024, terdapat 56 kasus baru, terdiri dari 37 kasus HIV dan 19 kasus AIDS.

Kepala Dinkes Sukoharjo Tri Tuti Rahayu mengatakan, penemuan kasus HIV lebih tinggi dibandingkan AIDS.

“Ini menunjukkan bahwa skrining dan penemuan dini (HIV/AIDS) sudah berjalan baik. Populasi yang merasa berisiko juga semakin sadar untuk segera melakukan pemeriksaan,” ujar Tri Tuti, Minggu (1/12/2024).

Dari 56 kasus baru pada 2024, kelompok laki suka laki menyumbang 11 kasus, waria 1 kasus, dan wanita pekerja seks (WPS) 3 kasus.

Tidak ada kasus baru dari pengguna narkoba suntik.

Diungkapkan Tri Tuti, Dinkes Sukoharjo telah menyusun beberapa langkah strategis untuk menekan angka HIV/AIDS.

Di antaranya adanya data orang dengan HIV/AISD yang loss to follow up (LTFU) di masing-masing layanan Perawatan, Dukungan, dan Pengobatan (PDP).

Selanjutnya bisa ditindaklanjuti untuk dilakukan pelacakan oleh kelompok dukungan sebaya (KDS).

Kemudian, mengoptimalkan pelaksanaan notifikasi pasangan (NP) ketika ditemukan kasus positif.

Lalu, setiap layanan PDP diharapkan bisa membuat data cascading di masing-masing layanan sebagai dasar untuk mengetahui ODHA yang LTFU dan bahan evaluasi layanan PDP.

Selain itu, memaksimalkan pelayanan triple eliminasi kepada ibu hamil sesuai dengan sasaran ibu hamil di masing-masing puskesmas.

Dengan strategi ini, diharapkan angka HIV/AIDS di Sukoharjo bisa dikendalikan dan penanganan pasien menjadi lebih optimal.

Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk terus mendukung program pencegahan dan tidak ragu melakukan pemeriksaan dini.

sumber: radarsolo.com

 

Polres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo, Kapolres Sukoharjo Sigit, AKBP Sigit, Kabupaten Sukoharjo, Pemkab Sukoharjo, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kepolisian Resor Sukoharjo, Polisi Sukoharjo, Artanto, Ribut Hari Wibowo