Berita

Kisah Tragis di Salatiga, Dokter Hewan Ditemukan Meninggal di Rumah Sendirian

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Kisah Tragis di Salatiga, Dokter Hewan Ditemukan Meninggal di Rumah Sendirian

Share this article
Kisah Tragis Di Salatiga, Dokter Hewan Ditemukan Meninggal Di Rumah

SALATIGA — Warga Perumahan Wahid, Kelurahan Kutowinangun Kidul, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga, digegerkan dengan penemuan seorang dokter hewan yang meninggal dunia di rumahnya pada Minggu (8/12/2024) malam. Korban, yang diketahui bernama Waluyo Budi Harjo, 75, ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dan tinggal seorang diri di rumah tersebut.

Menurut keterangan Plh Kasi Humas Polres Salatiga, Ipda Sutopo, korban pertama kali ditemukan oleh tetangganya setelah mereka mendengar suara jatuh dari dalam rumah. Merasa curiga, tetangga korban segera melapor kepada satpam perumahan dan bersama-sama menuju rumah korban.

PromosiDaftar Objek Wisata Viral di Jawa Tengah, Gampang Dijelajahi Pakai Motor

“Setibanya di lokasi, rumah korban dalam keadaan gelap. Setelah menyalakan lampu, mereka menemukan korban tergeletak di ruang tamu dalam kondisi sudah meninggal dunia dengan posisi terlentang di lantai,” ungkap Ipda Sutopo, Senin (9/12/2024).

Tidak Ada Tanda Kekerasan, Diduga Strok Mendadak

Setelah menerima laporan, pihak Polsek Tingkir melakukan pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara (TKP). Hasilnya, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Berdasarkan keterangan tetangga, korban diketahui sudah bertahun-tahun menderita vertigo dan hernia, serta sering mengeluh tentang gejala pusing dan sesak napas.

Ipda Sutopo juga menjelaskan bahwa korban tinggal seorang diri dan diduga meninggal dunia akibat strok mendadak. Dokter yang memeriksa korban mengatakan bahwa korban sudah meninggal sekitar 1,5 jam sebelum penemuan tersebut.

“Korban sering mengeluh kepada tetangganya kalau sering pusing dan sesak nafas. Korban juga diketahui tinggal seorang diri,” jelas Ipda Sutopo.

Dari hasil pemeriksaan, pihak kepolisian menyimpulkan bahwa kematian Waluyo Budi Harjo disebabkan oleh kondisi medis yang memburuk, terutama stroke yang terjadi secara mendadak. Sebelumnya, korban memang telah menderita beberapa masalah kesehatan seperti vertigo dan hernia.

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo