Berita

Dishub Kota Malang Siaga Atasi Kemacetan di Malam Tahun Baru

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Dishub Kota Malang Siaga Atasi Kemacetan di Malam Tahun Baru

Share this article
Dishub Kota Malang Siaga Atasi Kemacetan Di Malam Tahun Baru

KOTA MALANG – Kota Malang diprediksi mengalami kepadatan arus lintas saat perayaan malam Tahun Baru 2025. Sejumlah titik akan mengalami kemacetan, seperti wilayah Kebonsari dan pertigaan Kacuk Kecamatan Sukun. Kemudian di wilayah Ki Ageng Gribig hingga Jalan Mayjend Sungkono Kecamatan Kedungkandang.

Selain itu, wilayah yang diprediksi mengalami kepadatan arus lalu lintas hingga kemacetan yakni Jalan Gatot Subroto, Flyover Arjosari hingga Gedung Malang Creative Center, Kecamatan Blimbing, Jembatan Soekarno Hatta. Kondisi serupa diperkirakan juga akan terjadi di wilayah Kecamatan Lowokwaru seperti Jembatan Tunggulmas.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Widjaja Saleh Putra menyatakan, padatnya arus lalu lintas karena wisatawan juga diprediksi akan terjadi di Kayutangan Heritage. “Sejumlah lokasi juga diprediksi akan terjadi pada pengunjung seperti pusat oleh-oleh dan beberapa mall. Seperti Mall Olympic Garden (MOG) dan kawasan hiburan Ramayana,” kata Jaya -panggilan akrab Widjaja Saleh Putra- di sekitar Balaikota Malang, Minggu (29/12).

Baca juga: Puluhan Kendaraan di Kota Malang Terjaring Operasi Gabungan, Ini Sanksinya
Untuk mengantisipasi kemacetan karena kepadatan arus lalu lintas saat puncak malam pergantian tahun, Jaya mengaku tengah menyiapkan sejumlah skema dalam pengamanan lalu lintas. “Jadi, diturunkan 80 personel untuk bergabung dengah tim gabungan. Yakni dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) TNI dan Polri. Termasuk dengan menyiapkan skema untuk rekayasa lalu lintas isidentil. Rekayasa yang dilakukan tersebut seperti contra flow,” jelas Jaya.

Menurut Jaya, pada malam Tahun Baru 2025 mendatang akan ada kegiatan di depan Balaikota Malang. “Yang jelas kami mengimbau masyarakat untuk saling mengikuti perkembangan arus lalu lintas,” tandasnya.

Sumber : KabarBaik.co

 

Polresta Malang Kota, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, Resta Malang Kota, Kepolisian Resor Malang Kota, Kepolisian Resor Makota, Polisi Makota, Kota Malang, Pemerintah Kota Malang, Kapolresta Makota, Nanang Haryono, Kombes Nanang Haryono, Makota

Kasus Penganiayaan, Polisi Terus Selidiki Cawalkot Tegal Terpilih Sebagai Terlapor
Kasus Penganiayaan di Tegal, Cawalkot Terpilih Jadi Terlapor, Polisi Langsung BertindakKota Tegal – Kasus dugaan penganiayaan dengan terlapor DYS, Calon Walikota (Cawalkot) Tegal terpilih, akhirnya serius ditindaklanjuti oleh Kepolisian. Fakta itu terungkap melalui surat panggilan klarifikasi dari Unit Reskrim Polres Tegal Kota yang ditujukan kepada Pelapor / Korban Penganiayaan H Suprianto dengan Nomor B/522/XII/Reskrim tertanggal 31 Desember 2024. Dalam surat panggilan klarifikasi yang ditandatangani oleh Kasat Reskrim Polres Tegal Kota AKP Eko Setiabudi Pardani, S.H itu, H Suprianto yang akrab disapa Jipri diminta hadir di Satreskrim Unit II Polres Tegal Kota guna kepentingan penyelidikan pada Sabtu (4/1/2025) pukul 09:00 WIB. Saat dikonfirmasi, Kanit II Reskrim IPTU Wantoro, S.H, M.H membenarkan adanya pemanggilan Jipri untuk dimintai keterangan atau diklarifikasi. “Memang benar, hari ini ada agenda pemanggilan kepada Suprianto, untuk klarifikasi seputar kasus yang dilaporkannya, namun sampai sekarang yang bersangkutan belum juga hadir. Setelah kami cek ke anggota, ternyata Suprianto bersedia datangnya nanti malam,” kata IPTU Wantoro, Sabtu (4/1/2025) siang. Menanggapi surat panggilan klarifikasi itu, Jipri mengatakan, terimakasih kepada Reskrim Polres Tegal Kota yang segera menindaklanjuti laporannya setelah berkas-berkas dilimpahkan oleh Polda Jateng ke Polres Tegal Kota. Jipri juga membenarkan jika dirinya meminta kepada petugas polisi yang memanggilnya bersedia hadir untuk diklarifikasi namun tidak sesuai dengan jadwal waktu yang diminta. “Benar, tadi kami sudah menghubungi salah seorang petugas Reskrim untuk menginformasikan bersedia memenuhi panggilan klarifikasi dan waktunya minta diundur nanti malam, karena pagi tadi saya masih sibuk dengan keperluan lain,” pungkas Jipri. Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo
Berita

Kota Tegal – Kasus dugaan penganiayaan dengan terlapor…