DEMAK – Jalan Pantura Sayung Demak arah Semarang maupun arah sebaliknya terendam banjir rob plus air hujan pada Rabu pagi ini (8/1/2025) pukul 07.30 WIB.
Seorang pengendara melalui grup whats app menyampaikan bahwa di daerah Sayung terjari banjir antara lain di depan Polytron, Pasar Sayung, exit toll, dan pertigaan Onggorawe.
“Harap hati-hati kendaraan yang akan melintas, beberapa sepeda motor terpantau mogok,” ujarnya memperingatkan warga yang akan melintas.
Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi Dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas sudah memberi peringatan dini banjir pesisir (ROB) yang berlaku untuk tanggal 08 Januari 2025.
Wahyu Sri Mulyani selaku Prakirawan di Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas mengatakan dalam rilis peringatan tersebut, akibat adanya aktifitas pasang air laut dapat mempengaruhi dinamika pesisir di Wilayah Pantai Utara Jawa Tengah berupa banjir pesisir
“Masyarakat pesisir pantal dihimbau waspada terhadap peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum yang berpotensi menyebabkan fenomena banjir pesisir (ROB) yang diprediksi terjadi pada tanggal8 Januari 2025 pukul 01.00-05.00 WIB di Wilayah Pesisir Utara Jawa Tengah,” tuturnya, Rabu (8/1/2025).
Hal ini dapat berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir, aktifitas petani garam dan perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di Pelabuhan.
“Masyakarat dihimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari Banjir Pesisir serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG,” tutupnya.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo
