Klaten – Polres Klaten merazia pelaku balap liar di Jalan Jogja-Solo, ruas Prambanan sampai Pandansimping, Jogonalan. Sedikitnya 18 sepeda motor dan lima joki balap liar berhasil ditangkap. Saat penangkapan, pelaku balap liar sempat melakukan perlawanan.
“Berhasil kita amankan 18 unit sepeda motor beserta lima orang joki. Satu di antaranya kondisi mabuk,” jelas Kabag Ops Polres Klaten Kompol M Aslam mewakili Kapolres AKBP Nur Cahyo AP kepada detikJateng, Minggu (9/2/2025) siang.
Dijelaskan Aslam, razia dilakukan menyikapi informasi masyarakat. Kegiatan razia tersebut dimulai pukul 21.00 WIB sampai dini hari.
“Sampai dini hari dan yang kita amankan ya anak-anak SMA. Kita bawa ke Polres bersama barang bukti sepeda motor, kita lakukan pembinaan bersama orang tua, sekolah dan tokoh masyarakat,” kata Aslam.
Kasat Lantas Polres Klaten, AKP Riki Fahmi Mubarok, menyatakan razia lintas fungsi Polres dilakukan dengan target jalan Jogja-Solo dari Prambanan sampai Jogonalan. Diamankan 18 sepeda motor.
“Kita amankan sepeda motor yang diduga untuk balap liar dan tidak sesuai spek sebanyak 18 unit. Kita laksanakan penilangan,” terang Riki kepada detikJateng.
”Kita imbau para pelajar untuk tidak melakukan balap liar di jalan Jogja-Solo karena itu bukan tempatnya, itu melanggar aturan. Kepada orang tua kami imbau orang tua untuk menerapkan jam malam jika pukul 22.00 WIB putra -putri tidak perlu keluar dengan kendaraan, kita juga akan terus pembinaan ke sekolah,” papar Riki.
Seorang warga, Bowo menyebut saat hendak diamankan ada satu yang diduga mabuk membandel. Bahkan melawan tapi akhirnya dibawa.
“Sempat ngeyel, melawan saat diamankan anggota reserse. Tapi akhirnya dibawa karena mabuk,” katanya.
sumber: detikjateng
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo
