Berita

Diduga Tertabrak Kereta, Potongan Tubuh Manusia Ditemukan di Banyumas

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Diduga Tertabrak Kereta, Potongan Tubuh Manusia Ditemukan di Banyumas

Share this article
Diduga tertabrak kereta, potongan tubuh manusia ditemukan di banyumas

PURWOKERTO – Warga di permukiman dekat rel kereta api di KM 415+4/6 petak Stasiun Sumpiuh-Tambak, Banyumas, digegerkan penempuan potongan tubuh manusia, Senin (3/3/2025) dini hari.

Hasil pemeriksaan, potongan tubuh tersebut diduga korban tertabrak kereta api.

“Iya, benar, (ditemukan) tadi sekira pukul 02.00 WIB, dan sudah berhasil kami evakuasi,” kata Kapolsek Sumpiuh AKP Yanto, Senin pagi.

Yanto mengatakan, jenazah tubuh secara utuh telah ditemukan dan dievakuasi.

Hasil pemeriksaan dan identifikasi, jenazah tersebut merupakan remaja laki-laki berinisial FPN (18), warga Desa Candirenggo, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen.

Saat kejadian, diduga FPN sedang bermain di jalur rel kereta api.

Menurut Yanto, peristiwa itu murni kecelakan.

Setelah dievakuasi, jenazah korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga.

Pamit Buang Air

Manager Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Krisbiyantoro, membenarkan peristiwa tersebut.

Dari keterangan saksi, sebelum terjadi kecelakaan, korban terlihat bermain di sekitar jalur kereta bersama teman-temannya.

Lokasinya tidak jauh dari jenazah korban ditemukan.

Sekira pukul 23.00 WIB, FPN pamit kepada teman-temannya buang air di dekat jalur KA.

“Namun, setelah itu, FPN tidak kembali. Teman-temannya sempat mencari namun tidak menemukan,” imbuhnya.

Ia mengatakan, informasi penemuan potongan tubuh manusia itu didapat petugas JPL 501 dari warga.

Kejadian tersebut kemudian dilaporkan petugas JPL ke Stasiun Sumpiuh dan Polsek Sumpiuh.

Proses tersebut kemudian ditangani Polsek Sumpiuh.

Jenazah korban yang berhasil ditemukan kemudian dibawa ke RS Amanah Sumpiuh sembari menunggu kedatangan keluarga.

“Dengan kejadian ini, kami tentu sangat prihatin dan meminta kepada warga masyarakat tidak melakukan aktivitas apapun di area jalur kereta karena sangat berbahaya,” ucapnya.

sumber: TribunBanyumas.com

 

Polresta Banyumas, Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Dr. Ari Wibowo, S.I.K., M.H., Pemkab Banyumas, Kabupaten Banyumas, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo