Berita

Aksi Mahasiswa di DPRD Jateng, Polda Jateng Turunkan 750 Personel Pengamanan

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Aksi Mahasiswa di DPRD Jateng, Polda Jateng Turunkan 750 Personel Pengamanan

Share this article
Polda Jateng Kerahkan 750 Personel Untuk Amankan Aksi Mahasiswa Di

SEMARANG – Pada hari Kamis, 22 Agustus 2024 ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Kota Semarang menggelar aksi demonstrasi di Gedung DPRD Provinsi Jawa Tengah.

Aksi ini bertujuan untuk mendukung penerapan Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 60/PUU-XXII/2024. Dalam rangka mengamankan aksi tersebut, sebanyak 750 personel gabungan dari Polda Jawa Tengah dan Polrestabes Semarang diterjunkan.

Aparat kepolisian tidak hanya menjaga ketertiban di lokasi aksi, tetapi juga disiagakan dengan kendaraan meriam air untuk mengantisipasi potensi kerusuhan. Awalnya, aksi mahasiswa berlangsung di depan Gedung DPRD Provinsi Jawa Tengah.

Namun, situasi memanas ketika sekelompok mahasiswa mencoba masuk melalui pintu belakang gedung yang tidak terjaga dengan ketat. Massa dilaporkan merusak pagar pintu belakang sebelum melanjutkan aksi di area tersebut.

Menanggapi situasi yang mulai tidak terkendali, polisi segera mengambil tindakan tegas dengan menyemprotkan air dari meriam air untuk membubarkan massa.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Artanto menegaskan bahwa skenario pengamanan sudah dipersiapkan dengan matang.

“Mahasiswa sudah diimbau untuk jaga situasi keamanan selama beraksi,” kata Kombes Pol. Artanto, dikutip KebumenTalk.com dari laman ANTARA. Ia juga menambahkan bahwa pihak kepolisian siap melakukan upaya tegas jika situasi menjadi kacau dan peserta aksi melakukan tindak pidana.

” Meski demikian, Kombes Pol. Artanto menekankan bahwa upaya persuasif tetap menjadi prioritas dalam penanganan aksi ini.

“Upaya persuasif terus dilakukan dengan sampaikan imbauan agar tertib,” jelasnya. Aksi demonstrasi mahasiswa di Gedung DPRD Jateng mendapat pengamanan ketat dari aparat kepolisian, yang siap bertindak tegas jika situasi menjadi tidak terkendali. Meskipun demikian, upaya persuasif tetap menjadi fokus utama dalam menjaga ketertiban selama aksi berlangsung.

Sumbe : kebumentalk.pikiran-rakyat.com

 

Polrestabes Semarang, Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Kota Semarang, Pemkot Semarang, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kepolisian Resor Kota Besar Semarang, Polisi Kota Besar Semarang, Artanto, Ribut Hari Wibowo