BANJARNEGARA – Polres Banjarnegara menerjunkan sedikitnya 400 personil untuk mengamankan pelaksanaan Dieng Culture Festival (DCF) Tahun 2024 yang akan digelar Jumat – Minggu (23 – 25 Agustus 2024).

Kapolres Banjanegara AKBP Erick Budi Santoso SH SIK MH melalui Kasat Lantas Iptu Mohamad Bimo Seno STrK SIK, Kamis (22/8/2024) menyampaikan pihaknya sudah melakukan persiapan baik personil, sarana dan prasarana untuk mengamankan pelaksanaan Dieng Culture Festival (DCF) 2024 di Dieng Banjarnegara.

Ia menyampaikan rekayasa lalulintas dibagi menjadi kategori yakni warna hijau normal, kuning anggota sudah turun dan merah berarti sudah dilakukan rekayasa lain seperti pemberian water barrier dan satu arah.

“Searah ini maksudnya searah jarum jam. Jadi dari arah Wonosobo KM 0 nanti akan dibelokan ke kiri ke arah Telaga warna. Kemudian nanti memutar hingga Aswatama lalu dibelokkan ke kanan lagi,” ungkap Bimo Seno.

Apabila terjadi kemacetan di area DCF, lanjut dia, maka arus dari Banjarnegara – Jalatunda dialihkan ke Simpang 3 Karangtengah melalui Bukit Barisan.Jadi inilah rencana rekayasa lalulintas yang akan diberlakukan. Dan untuk menunjang op

erasi ini setiap personel akan diberikan pesawat HT untuk saling komunikasi.

Ia juga mengimbau masyarakat dan wisatawan untuk mematuhi aturan yang sudah disiapkan oleh petugas dan tidak boleh memarkirkan kendaraan sembarangan karena sudah tersedia tempat yang ditentukan.

“Kami berharap masyarakat juga ikut memonitor perkembangan situasi arus lalulintas. Kalau misalkan situasi ramai kami sarankan jangan memaksakan untuk parkir di kawasan Dieng,” ucapnya.

Untuk parkir mobil telah ditentukan yakni disekitar Homestay Dieng Pass, kalangan Karangsari, Soeharto Whitleem, masjid Baiturrahman, Telaga Merdada, Dieng Plateu, Museum Kalilasa, lapangan Sikuwut dan terminal Aswatama.

Untuk parkir kendaraan roda dua (motor) telah disiapkan di pos retribusi, Telaga Warna, lapangan Pandawa, Homestay Asri 1, SD Negeri 1 Dieng Kulon, Simpang Kantor Pos dan RM Dieng Sri. Sedang untuk persiapan jalur dari arah Banjarnegara atau Pekalongan menuju Dieng, untuk daerah Pejawaran masih rusak, tapi lewat Wanayasa sudah bisa digunakan.

Sebaiknya, lanjut dia masyarakat dari Banjarnegara agar menggunakan jalur lewat Wanayasa. Saat terjadi keramaian, maka petugas akan memberlakukan sistem buka tutup.

“Jadi ketika volume masyarakat yang liburan ke Dieng itu banyak atau melebihi kapasitas kita akan berlakukan buka tutup. Kita juga akan terjunkan personil disana untuk membantu kendaraan yang akan memutar balik,” jelasnya.

Satu hal yang perlu diperhatikan menurut Bimo Seno, walau jalur dari Banjarnegara – Dieng tidak terlalu ekstrim namun harus membutuhkan konsentrasi dan kesiapan pengemudi termasuk kendaraan.

Kami imbau ke kendaraan yang menggunakan jalur Banjarnegara – Dieng, kapasitas penumpangnya diperhatikan.

“Banyak tikungan tajam sehingga kecepatan juga harus diperhatikan agar jangan sampai terjadi insiden maupun kerusakan di jalan raya,” tandas Bimo Seno, Kasatlantas Polres Banjarnegara.

sumber: timesindonesia

 

Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, AKBP Erick Budi Santoso, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Kasatlantas Polres Banjarnegara, Satlantas Polres Banjarnegara, Iptu Mohammad Bimo Seno, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kepolisian Resor Banjarnegara, Polisi Banjarnegara, Artanto, Ribut Hari Wibowo