SEMARANG – Polrestabes Semarang melakukan tes urin kepada sopir bus di Terminal Mangkang, Selasa (2/4/2024). Kegiatan ini dilakukan bersama Dishub Kota Semarang.
Tes kesehatan ini digelar dalam rangka mengamankan Lebaran. Dalam dua jam sidak, tim gabungan telah menjaring 40 sopir baik bus dalam kota maupun antarprovinsi.
Para sopir kemudian diminta melakukan tes urine untuk memastikan tak menggunakan narkoba. Hasilnya, puluhan sopir tersebut negatif narkoba. Mereka akhirnya hanya diberi multivitamin sebagai upaya meningkatkan imunitas di tengah meningkatnya beban kerja selama arus mudik.
“Iya tadi di tes urine hasilnya negatif. Ini malah dikasih multivitamin, lumayan buat tambah imun karena arus mudik Lebaran mulai ramai,” ujar sopir bus Sugeng Rahayu, Saein Revan (40) di Terminal Mangkang, Selasa (2/4/2024) sore.
Menurutnya, kru busnya selalu berupaya menjaga kebugaran. Hal itu dilakukan demi kenyamanan penumpang.
“Ada pemeriksaan ini sih mendukung karena kegiatan yang baik,” ujarnya yang saat itu tengah membawa 25 penumpang dari Surabaya ke Cirebon.
Tak hanya dites urine, para sopir juga diperiksa kesehatannya meliputi cek pupil mata, tensi darah, dan lainnya. Petugas juga sempat menaiki bus untuk memberitahukan ke penumpang bahwa sopir mereka bebas narkoba.
Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Yunaldi mengatakan, kegiatan tes urine bagi sopir bus masif dilakukan selama sepekan terakhir. Rencananya, kegiatan ini akan berlangsung sampai dua hari mendatang.
“Selama tes urine ini tidak ada temuan (positif narkoba), kami lalu berikan multivitamin ke sopir,” katanya.
Ia menyebut, kegiatan tes urine bagi sopir dilakukan secara mendadak yang telah menyasar ke berbagai terminal di Kota Semarang di antaranya Terminal Mangkang, Gunungpati Terboyo, Penggaron, dan beberapa pool bus atau garasi bus.
“Operasi ini bersifat sidak, berbeda dengan ramp check kita ada pemberitahuan,” ungkapnya.
Tak hanya di jalan arteri, lanjut dia, kegiatan cek urine bagi sopir bus rencananya akan menyasar di gerbang tol dan rest area.
“Tujuannya untuk menekan angka kecelakaan baik di jalan arteri maupun tol selama arus mudik dan balik,” katanya.
Di sisi lain, Kepala Terminal Tipe A Mangkang Semarang, Reno Adi Pribadi menuturkan, telah menyiapkan rest area bagi sopir bus maupun pemudik. Apalagi tahun ini jumlah angkutan pemudik meningkat 6-10 persen dibandingkan tahun 2023.
Berdasarkan catatan, tahun 2023 jumlah pemudik yang melalui Terminal Mangkang sebanyak 6.100 pemudik dengan jumlah angkutan sejumlah 500 bus.
“Jadi menjelang puncak mudik ini kami siapkan beraneka pos baik pos istirahat, pos kesehatan, dan pos pantau,” imbuhnya.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono
