UNGARAN – Hari keempat lebaran, jalan tol Semarang-Solo tepatnya di KM 462 wilayah Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng) mulai terlihat kepadatan kendaraan yang hendak kembali ke Jakarta.
Hal itu direspon Polres Semarang dengan menempatkan personel pengurai kemacetan di sejumlah titik.
Dari pantauan di lapangan, mulai terjadi peningkatan volume kendaraan dari arah Salatiga menuju ke Jakarta.
Kendaraan di jalur ini didominasi kendaraan berpelat nomor B atau Jakarta. Dari jalan tol KM 466 hingga KM 456 terjadi ketersendatan akibat peningkatan volume kendaraan saat arus balik Lebaran 2024.
Selain itu terjadi penumpukan volume kendaraan di Rest Area KM 456 di wilayah Kabupaten Semarang Jawa Tengah sehingga petugas kepolisian menutup sementara rest area dan menghimbau pemudik menuju rest area berikutnya.
Kapolres Semarang, AKBP Achmad Oka Mahendra mengatakan pihaknya menempatkan personel kepolisian untuk mengurai kemacetan saat arus balik Lebaran 2024. Apalagi jalur dari Salatiga menuju ke Semarang merupakan titik paling krusial kemacetan.
“Karena kontur juga dari tol yang ada di Kabupaten Semarang ini khususnya naik turun sehingga kita mengantisipasinya dengan cara menempatkan personil untuk menarik kendaraan itu supaya tidak lama perlambatannya,” kata AKBP Oka, Sabtu (13/4/2024).
Memasuki arus balik Lebaran diperkirakan kendaraan yang masuk ke Rest Area KM 456 B hingga 18.000 kendaraan setiap harinya sehingga untuk mengantisipasi penumpukan pihak kepolisian melakukan penutupan sementara rest area.
“Khususnya di KM 456 ini akan melihat bagaimana perlambatan yang terjadi di rest area. Jika sudah terjadi penumpukan kami akan melakukan penutupan sementara dan akan kami alihkan ke rest area berikutnya,” jelasnya.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono