Berita

Arus Mudik Lebaran, Kapolda Jateng Meminta Pemudik Siapkan Fisik dan Kondisi Kendaraan

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Arus Mudik Lebaran, Kapolda Jateng Meminta Pemudik Siapkan Fisik dan Kondisi Kendaraan

Share this article
Polda Jawa Tengah Siap Hadapi Arus Mudik Lebaran 2024

SEMARANG – Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi meminta kepada masyarakat untuk mempersiapkan fisik dan kondisi kendaraan agar dapat menjalani mudik dengan aman dan nyaman. Bila mengalami kelelahan atau mengalami kendala di perjalanan, dirinya meminta masyarakat tidak segan untuk lapor polisi di pos pengamanan terdekat.

Kapolda menyatakan hal tersebut dalam keterangan pers bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi usai rapat koordinasi Arus Mudik Lebaran 2024, di Mapolda Jateng, Minggu (31/3/2024).

Kapolda memastikan, jajaran Polda Jateng bersama dengan TNI siap mengamankan arus mudik lebaran 2024. “125 ribu anggota kita di 160 pos polisi yang tersebar di Jawa Tengah siap untuk menampung bangkitan arus mudik yang masuk ke Jawa Tengah,” tandasnya

Kesiapan Polda Jateng dalam menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2024 sendiri mendapat apresiasi dari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Hal itu disampaikan dalam keterangan pers usai mendengar paparan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi di Mapolda Jateng pada Minggu, (31/3/2024) siang.

Uji Petik

“Dalam rapat tadi kita uji petik mengenai kesiapan tiga wilayah di Jawa Tengah menghadapi arus mudik masyarakat yakni Brebes, Klaten, dan Cilacap. Hasilnya lulus semua, saya harap ini terjadi di semua wilayah di Jawa Tengah,” ujar Menhub dihadapan media.

Menhub berharap, masyarakat yang menjalani mudik Lebaran kali ini dapat terlayani dengan baik. Untuk itu perlu adanya koordinasi yang baik dari para petugas dilapangan baik dari TNI-Polri serta seluruh stakeholder terkait lainnya.

“Semuanya sudah dikoordinasikan oleh pak Kapolda dengan baik sekali (kesiapan menghadapi arus mudik). Sehingga diharapkan dapat sesuai dengan tagline mudik kali ini yaitu Mudik Ceria Penuh Makna. Insya Allah bisa kita laksanakan,” lanjutnya.

Satu hal yang menjadi perhatian Menhub, terkait keamanan angkutan Lebaran di Jawa Tengah adalah jalur udara yang dinilainya masih rawan terganggu oleh tradisi balon udara.

Balon Udara

“Satu lagi yang menjadi perhatian khusus untuk Jawa Tengah yakni balon udara. Di dua tempat yakni Pekalongan dan Wonosobo menjadi bagian dari wisata masyarakat, namun akan di lakukan pengawasan, perlu diantisipasi agar tidak menggangu keamanan dan hal yang sama juga di lakukan di tempat lain,” ujarnya.

Untuk itu, Menhub mengajak seluruh masyarakat untuk memahami bahaya jika nekat menerbangkan balon udara tanpa izin yang berpotensi mengganggu jalur penerbangan. “Kita imbau masyarakat untuk tidak menerbangkan balon udara (tanpa izin) di luar dua titik tersebut. Bagi yang nekat menerbangkan itu pidana dan bisa ditahan,” tegasnya.

Menhub juga meminta masyarakat untuk mengantisipasi jadwal mudik agar tidak terjebak kemacetan. “Kalau bisa mudik mulai H-10 sampai H-5. Karena puncak mudik nanti di H-4,” terangnya.

Bagi masyarakat yang akan menggunakan bus wisata, Menhub menyarankan untuk selektif dalam memilih bus wisata. Hal ini guna memastikan keamanan dan keselamatan para penumpang dari bus yang kondisinya sudah tua dan tidak laik jalan.

“Pastikan bus wisata yang akan digunakan nanti sudah melalui Ramp Check. Supirnya memiliki kompetensi. Bila ternyata ditemukan ada bus wisata yang belum dilakukan Ramp Check, nanti akan dilakukan Law Enforcement dengan putar balik,” pungkasnya.

sumber : Humas Polda Jateng

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono