Berita

Berantas Gengster di Semarang, Polisi Minta Keluarga Bujuk Pentolan Menyerah

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Berantas Gengster di Semarang, Polisi Minta Keluarga Bujuk Pentolan Menyerah

Share this article
Berantas Gengster, Polisi Minta Bantuan Keluarga Bujuk Pentolan Di Semarang

SEMARANG – Berbagai upaya dilakukan Polrestabes Semarang memberantas dan menciduk pentolan gengster yang meresahkan.

Kepada anggota gengster yang masih buron, polisi melakukan pendekatan kepada pihak keluarga agar menyerahkan atau membujuk mereka menyerahkan diri.

Satu di antaranya, terhadap keluarga Alba Fajri Ardiansyah (23), pentolan gengster Kansas.

Alba menjadi buronan kasus duel bercelurit di Jalan dr Cipto Semarang.

“Kami sudah melakukan pendekatan keluarga agar secepat mungkin tersangka menyerahkan diri untuk menjalani proses penegakan hukum,” kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar, Jumat (27/9/2024).

Baca juga: Tawuran Gengster di Semarang Tak Mereda, Polisi Tangkap Pentolan Kokar 441 dan Buru Anggota Kansas

Pihak kepolisian juga telah menyebar identitas dan foto Alba lewat media sosial.

Polisi meminta masyarakat melaporkan manakala ada informasi mengenai sosok yang masuk daftar pencarian orang (DPO) ini.

Alba menjadi tersangka duel menggunakan celurit panjang dengan Deny Saputra.

Duel ini terekam lalu viral di media sosial.

Dalam video yang beredar itu terlihat ada dua orang yang salah satunya menggunakan helm hitam saling mengayunkan celurit panjang.

Pria berhelm itu adalah Alba dan lawannya yang tanpa helm adalah Deny.

Video yang beredar ini pun membuat warga Semarang makin resah.

Apalagi, tawuran gengster juga membuat jatuhnya korban jiwa.

Saat ini, Deny telah ditangkap dan dijerat Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Darurat Republik Indonesia No 12 tahun 1951 dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.

Deny menyebut, duel bisa terjadi selepas saling adu tantang di media sosial.

“Dia nantangin yang nonton live-nya. Dia bilang, ‘ayo siapa yang berani sama aku, sekarang sekalian’.”

“Saya komentari live-nya dia. terus saya di-DM (direct message),” ungkap Deny di Polrestabes Semarang, Kamis (19/9/2024).

Sebelum bertarung dengan Alba, Deny menenggak minuman keras.

“Alasan mau duel karena gabut, tidak ada kegiatan,” katanya.

sumber: TribunBanyumas.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Kepolisian Daerah Jateng, Polisi Jateng, Polri, Polisi Indonesia, Artanto, Ribut Hari Wibowo, pikadadamai, pilkadajatengdamai, pilgubjatengdamai