Delapan Rumah Rusak Dihantam Angin Puting Beliung di Desa Kuta
PEMALANG - Sebanyak delapan rumah warga Desa Kuta, Kecamatan Belik, mengalami kerusakan akibat terjangan angin puting beliung. Bencana angin puting beliung itu menyapu beberapa rumah warga pada hari Selasa, 14 Oktober 2025.
Warga yang rumahnya mengalami kerusakan itu langsung mendapat perhatian dari Kapolres Pemalang, AKBP Rendy Setia Permana. Polres Pemalang bersama jajaran Polsek, Koramil, dan warga bahu-membahu membersihkan puing-puing rumah.
Kapolres Pemalang mengatakan tim gabungan yang melakukan pembersihan dan kerja bakti tersebut juga melakukan evakuasi. Mereka menyingkirkan pohon-pohon tumbang di sekitar lokasi yang terdampak.
“Kami turut merasa prihatin, atas kejadian bencana alam angin puting beliung yang menimpa rumah warga Desa Kuta, pada Selasa kemarin,” kata Kapolres Pemalang. Dia sangat berempati terhadap musibah yang menimpa warga setempat.
Pada kesempatan itu, Kapolres Pemalang mengimbau agar semua warga tetap waspada dan berhati-hati. Warga diimbau siaga menghadapi setiap potensi terjadinya bencana alam serupa karena saat ini sudah memasuki musim penghujan.
"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut," ujarnya. Beruntung, tidak ada korban jiwa yang jatuh akibat peristiwa angin puting beliung tersebut.
Namun demikian, sebanyak delapan rumah warga yang terdampak itu mengalami kerusakan ringan. Satu rumah mengalami rusak berat, sebagian besar kerusakan terjadi pada bagian atap rumah warga.
Selain melakukan kerja bakti, Polres Pemalang bersama pengurus Bhayangkari Cabang Pemalang juga mengirimkan bantuan. Mereka memberikan bantuan sosial untuk warga yang terdampak.
Kapolres berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban para warga yang terdampak. Dia ingin semua pihak dapat kembali bangkit pasca-bencana tersebut.
