Demak – Seorang Pak Ogah atau orang yang mengatur lalu lintas di Jalan Pantura Kecamatan Sayung, Demak, meninggal usai tertabrak truk tronton. Pak ogah bernama Subari (36) itu meninggal di bukaan Jalan Pantura Sayung kilometer 10,3 jalur Semarang Kudus.

Kasat Lantas Polres Demak, AKP Lingga Ramadhani menjelaskan Subari merupakan warga setempat yang tinggal di Desa Bedono, Kecamatan Sayung. Subari tertabrak saat mengatur jalan pada Minggu (28/7/2024), pukul 21.00 WIB. Video usai kecelakaan terjadi sempat viral di media sosial.

“Iya betul tadi malam (Pak Ogah meninggal tertabrak truk semalam),” kata Lingga melalui pesan singkat kepada wartawan, Senin (29/7/2024).

Ia menjelaskan Pak Ogah tersebut sempat terserempet kendaraan tak dikenal dari arah Kudus ke Semarang hingga terpental di jalur sebaliknya. Kemudian korban tertabrak truk tronton bernomor polisi Z-9055-LA yang melaju dari Semarang menuju Kudus.

“Semula kendaraan tak dikenal sebelum mengalami laka lantas berjalan dari arah Kudus menuju arah Semarang. Sesampainya di TKP diduga berjalan kurang hati-hati sehingga menyerempet penyeberang jalan (pak ogah) yang berjalan dari arah utara ke selatan,” jelas Lingga melalui keterangan resminya.

“Kemudian penyeberang jalan terhuyung terpental ke utara dan tertabrak kendaraan Truck Tronton Wing Box dengan nomor polisi Z-9055-LA yang berjalan dari arah Semarang menuju arah Kudus,” lanjutnya.

Menurut Lingga, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui identitas dari kendaraan bermotor tersebut.

“Kbm (kendaraan bermotor) belum diketahui masih lidik,” ucapnya.

Video berisi informasi terkait kecelakaan yang menimpa pak ogah di Pantura Sayung itu diunggah juga oleh akun Instagram @infokejadian_sayung, Senin (29/7/2024). “Innalillahi, lokasi putaran Sayung dari Demak sebelum Pasar Sayung. Info yang meninggal Pak Ogah min. Kecelakaan terjadi di Sayung, Minggu (28 Juli 2024) malam,” tulisnya dalam caption.

Dalam video itu memperlihatkan seseorang tergeletak di bukaan Jalan Pantura Sayung. Video berdurasi 21 detik itu terdapat keterangan korban merupakan Pak Ogah setempat.

sumber: detikjateng

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, Kepolisian Daerah Jateng, Polisi Jateng, Polri, Polisi Indonesia, Artanto, Ribut Hari Wibowo