Berita

Empat Kecamatan di Wonogiri Terendam Banjir, Tiga Sekolah Terkena Longsor

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Empat Kecamatan di Wonogiri Terendam Banjir, Tiga Sekolah Terkena Longsor

Share this article
Empat Kecamatan Di Wonogiri Terendam Banjir, Tiga Sekolah Terkena Longsor

WONOGIRI – Beberapa rumah dan bangunan publik di empat kecamatan Kabupaten Wonogiri terendam banjir.

Banjir itu terjadi selepas hujan deras seharian di wilayah tersebut.

Meskipun demikian, dari data yang diterima dari BPBD Kabupaten Wonogiri, tidak ada korban jiwa maupun luka.

Empat kecamatan dilaporkan terendam banjir setelah hujan deras melanda Kabupaten Wonogiri pada Minggu (15/12/2024).

Kendati demikian, dipastikan tidak ada korban jiwa dan korban luka dalam peristiwa tersebut.

Kabid Kedaruratan dan Rehabilitasi BPBD Kabupaten Wonogiri, Mudrik Alfan Harahap menyatakan, empat kecamatan terdampak banjir saat hujan deras adalah Kecamatan Jatiroto, Sidoharjo, Tirtomoyo dan Nguntoronadi.

Alfan mengatakan, banjir yang melanda empat kecamatan setelah air sungai meluap lantaran curah hujan yang tinggi.

Akibat banjir itu, dilaporkan 17 rumah terendam banjir.

Selain rumah, akibat hujan deras juga mengakibatkan pagar salah satu sekolah rusak akibat diterjang banjir.

Selain itu satu jembatan gantung di Desa Sembukan, Kecamatan Sidoharjo pun putus diterjang banjir.

Selain banjir, kata Mudrik Alfan Harahap, tanah longsor akibat hujan deras dilaporkan terjadi di Kecamatan Tirtomoyo, Jatiroto, dan Purwantoro.

Longsor menerjang rumah, talut, dan sekolah.

“Sekolah yang terdampak longsor di antaranya SD Negeri 2 Brenggolo, SD Negeri 1 Slogoretno Kecamatan Jatipurno dan SD Negeri 1 Tunggur Kecamatan Slogohimo.”

“Warga dibantu BPBD kerja bakti untuk membersihkan longsoran tanah,” kata Alfan.

Alfan juga mendapatkan laporan rumah dan kandang milik warga terdampak tanah longsor.

Hanya saja, timnya masih terus melakukan pendataan untuk mengetahui kerugian materiil akibat banjir dan tanah longsor.

Untuk kondisi banjir yang merendam rumah warga, Mudrik Alfan Harahap memastikan air banjir sudah surut.

Kendaraan pun sudah bisa melintas ruas jalan yang terendam air banjir hingga setengah meter.

Sumber : TRIBUNJATENG.COM

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo