Semarang – Seorang narapidana (napi) di Lapas Kelas I Semarang berinisial SER diduga bunuh diri, Jumat (3/5/2024).
Korban ditemukan pada pukul 06.30 didalam kamar mandi kamarnya dengan cara menggantungkan lehernya menggunakan tali sepatu yang dikaitkan pada teralis kamar mandi.
Informasi ini dibenarkan Humas Lapas Kedungpane. Menurut Ridwan salah seorang humas, motif dari bunuh diri ini lantaran masalah keluarga.
“Belum diketahui motif dan alasan pasti warga binaan berinisial SER melakukan tindakan bunuh diri. Menurut keterangan saksi teman sekamarnya, 2 hari yang lalu yang bersangkutan sempat menelepon keluarga (Ibu) via wartelsuspas namun tidak dijawab. Dugaan sementara dikarenakan masalah keluarga,” ujarnya memberikan keterangan.
Ia menyampaikan korban ditemukan rekan sekamarnya yang hendak ke kamar mandi. Melihat kondisi SER tersebut, rekan satu kamar berteriak memanggil Petugas Blok CDE yakni Yohanes yang sedang berada di Blok D.
Baca Juga: Kamar Napi Lapas Kedungpane Semarang Digeledah, Penghuni Dites Urine, Begini Hasilnya
“Mendengar teriakan tersebut bergegas menuju ke lokasi di Blok C-20, kemudian Petugas blok melakukan pengecekan dan langsung melaporkan kepada karupam,” jelasnya.
Atas kejadian ini Kalapas selanjutnya berkoordinasi dengan Kepolisian Polsek Ngaliyan dan Tim Inafis Polrestabes Semarang untuk pengecekan dan olah TKP.
Pihaknya juga telah menginformasikan kejadian ini kepada keluarga jenazah wbp berinisial SER.
“Sekira pukul 09.45 WIB jenazah dibawa ke RSUD Tugurejo untuk dilakukan serah terima jenazah dengan keluarga wbp,” tambahnya.
Selanjutnya, akan dilaksanakan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan pengembangan untuk mengetahui motif dan alasan napi berinisial SER melakukan tindakan bunuh diri.
sumber: radarsemarang
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono