Berita

Ini Kata Polisi Soal Viral Gadis 13 Tahun Asal Semarang Tak Pulang 10 Hari

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Ini Kata Polisi Soal Viral Gadis 13 Tahun Asal Semarang Tak Pulang 10 Hari

Share this article
1ba93752 456e 4d84 8240 3dfc942a6394 169

Semarang – Seorang gadis berusia 13 tahun di Semarang dikabarkan tidak pulang selama 10 hari. Pihak keluarganya sudah diarahkan untuk melaporkan ke polisi. Gadis itu diduga pergi bersama laki-laki.
Postingan orang hilang itu beredar di media sosial Instagram. Disebutkan gadis itu berinisial MR (13) yang merupakan siswi SMP. Warga Borobudur, Semarang Barat itu disebut tidak pulang ke rumah sejak 10 hari lalu.

“Mohon bantuan. Telah meninggalkan rumah tanpa izin orang tua sudah 10 hari,” tulis keterangan dalam akun Instagram @relawangabungansemarang, dikutip detikJateng pada Senin (22/1/2024).

Kapolsek Semarang Barat, Kompol Andre Bachtiar mengatakan Bhabinkamtibmas setempat sudah mendatangi keluarga si remaja tersebut. Ternyata pihak keluarga sudah berhasil menghubungi laki-laki yang diduga pergi bersama gadis tersebut.

“Telah melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polrestabes dan hasil komunikasi antara ibu dan anak laki-laki yang diduga bersama anak korban sudah video call dan akan kembali tanggal 26-27 Januari,” kata Andre saat dimintai konfirmasi, Senin (22/1/2024).

Andre mengatakan Bhabinkamtibmas sudah mengarahkan keluarga remaja itu melapor ke SPKT Polrestabes Semarang dan Unit PPA. Belum ada informasi terkait dugaan penculikan.

“Ya kalau dari percakapan ibu sama laki-laki yang diduga bersama (itu sudah diketahui keberadaannya). Dari Bhabinkamtibmas diarahkan melaporkan ke SPKT Polrestabes dan unit PPA,” ujar Andre.

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, #KerenTanpaKnalpotBrong, #JatengBebasKnalpotBrong, #StopKnalpotBrong