BANYUWANGI – Setelah dilakukan pelarangan untuk jenis kendaraan tertentu jalur Gumitir di perbatasan Banyuwang-Jember selama 24 jam, kini sudah bisa dilewati oleh seluruh jenis kendaraan. Pembatasan akses tersebut dilakukan akibat adanya retakan aspal yang sangat membahayakan jika dilintasi kendaraan sumbu 3.
Retakan aspal di jalur gumitir di KM 36.800 kini sudah tidak ada lagi. Retakan yang membuat aspal jalan miring tersebut sudah diperbaiki sejak Rabu, 24 April 2024 sekira pukul 11.00 hingga Kamis, 25 April 2025.
Sedianya proses perbaikan akan memakan waktu lebih dari 24 jam namun berhasil dipercepat dan sudah bisa dilalui seluruh jenis kendaraan mulai pukul 09.00 Wib.
Sedikitnya ada 30 pekerja dilibatkan dalam proyek pengerjaan perbaikan retakan aspal di Dusun Gumitir, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember tersebut.
“Diperkirakan pengerjaan proyek baru bisa diselesaikan pada pukul 18.00 Wib tapi ternyata pukul 09.00 Wib tadi sudah selesai,” ujar Wiji Hariyanto, Relawan Jalur Gumitir.
Pasca selesainya perbaikan tersebut, seluruh jenis kendaraan yang dilarang melintas dan berada di kantong-kantong parkir sudah bisa melalui jalur penghubung antara Kabupaten Banyuwang- dan Kabupaten Jember tersebut. “Ini sudah melintas (kendaraan sumbu 3 yang sebelumnya dilarang). Mereka sebelumnya dilarang melintas saat retakan aspal diperbaiki,” tutur Wiji.
Kini jalur Gumitir sudah normal kembali, namun seluruh pengemudi dihimbau tetap berhati-hati terutama saat hujan deras atau pun malam hari.
sumber : VIVA.co.id
