BANYUWANGI –Diduga akibat memasang musik dengan volume yang terlalu keras, seorang kakek dianiaya tetangganya. Pelaku nekat membacok korban dengan sebilah sabit. Baca Juga : Tanggulangi Peredaran Narkoba, BNN Banyuwangi Segera Terbentuk FA tidak menyangka hobinya mendengarkan musik dengan volume keras akan berujung petaka. Pria usia 56 tahun tersebut harus menderita luka dibagian leher akibat sabetan sabit tetangganya, SA.
Pelaku yang sudah berusia 66 tahun tersebut merasa terganggu akibat FA memasang musik dengan volume yang cukup keras. Menurut Kapolsek Muncar, Kompol Ali Masduki membenarkan jika pemicu aksi penganiayaan tersebut akibat korban memasang musik dengan volume keras.
“Pelaku sempat menegur korban karena suara musiknya terlalu keras,” ujar Kapolsek Muncar, Kompol Masduki. Pelaku berdalih, suara musik milik korban sangat mengganggu pelaku yang sedang menegur cucunya. “Pelaku sempat mengancam akan melukai korban,” tutur Kapolsek Muncar.
Diduga aksi nekat pelaku karena dalam pengaruh minuman keras jenis arak yang dikonsumsinya. “Sabetan celurit pelaku sempat ditangkis korban namun tetap terkena leher,” kata Kompol Masduki. Akibat peristiwa tersebut, korban dan pelaku yang sama-sama warga Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur kini harus menjalani pemeriksaan polisi.
Sumber : banyuwangi.viva.co.id
Polresta Banyuwangi, Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Haryono, Banyuwangi, Jawa Timur, Polda Jatim, Polres Banyuwangi, Resta Banyuwangi, Kepolisian Resor Kota Banyuwangi, Polisi Resor Kota Banyuwangi, Polisi Banyuwangi, Kota Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Nanang Haryono