Berita

Jelang Pilkada serentak 2024, Polri Ajak Ponpes Terpadu Bismillah Cegah Hoaks jelang Kampanye

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Jelang Pilkada serentak 2024, Polri Ajak Ponpes Terpadu Bismillah Cegah Hoaks jelang Kampanye

Share this article
Jelang Pilkada Serentak 2024, Polri Ajak Ponpes Terpadu Bismillah Cegah

SERANG – Para santri Pondok Pesantren Ponpes Terpadu Bismillah Serang, Banten menyerukan pesan perdamaian untuk segenap elemen bangsa jelang Pilkada serentak 2024, melalui kegiatan kajian, Kamis (18/7/2024).

Menurut pengasuh Ponpes Terpadu Bismillah, acara kajian dan sosialisasi anti Hoaks dan hate speech jelang Pilkada serentak 2024 yang aman dan kondusif dilaksanakan untuk mengajak masyarakat agar di tengah pesta demokrasi lima tahunan ini tetap menjaga suasana yang sejuk dan damai.

KH Alvi Suzabady menilai saat ini memang salah satu yang mengkawatirkan adalah semakin maraknya berita bohong dan ujaran kebenciaan jelang Pilkada 2024 dan isu lainnya.

“Pesta Demokrasi ini penting karena membuka kesempatan bagi setiap warga masyarakat bebas berpartisipasi secara aktif dalam memilih calon pimpinan sehingga pemilu merupakan inti dari demokrasi. Dalam pemilu tentunya ada tindakan kampanye yang digunakan sebagai upaya untuk memperkenalkan calon atau kandididat yang nantinya akan dipilih oleh Masyarakat sesuai nuraninya,” imbaunya.

Dikatakan KH Alvi, Kampanye politik adalah sebuah upaya yang terorganisir bertujuan untuk memengaruhi proses pengambilan Keputusan para pemilih dengan menggunakan pesan-pesan tertentu. Pesan kampanye adalah penyampaian ide dan janji bahwa sang kandidat atau calon ingin berbagi dengan pemilih. Pesan sering terdiri dari beberapa poin tentang isu-isu kebijakan. Poin ini akan dirangkum dari ide utama dari kampanye dan sering diulang untuk menciptakan kesan abadi kepada pemilih,

“Ini merupakan salah satu prinsip demokrasi, yaitu mengakui hasil akhir yang diputuskan melalui proses musyawarah. Bagi yang menang tidak boleh jumawa dan yang kalah harus menerima,” katanya.(*)