SEMARANG – Perbaikan Jembatan Sungai Babon yang menghubungkan Jalan Pantura Semarang-Demak mulai dilakukan pada Selasa (7/5/2024). Kapolsek Genuk Semarang, Kompol Rismanto mengatakan, perbaikan Jembatan Sungai Babon bakal berlangsung hingga tiga bulan. Untuk itu, dia meminta pengguna jalan untuk bersabar.
“Pekerjaan akan dilakukan secara bertahap. Perbaikan Jembatan Sungai Babon tahap 1 arah Surabaya dan tahap 2 arah Jakarta akan dilakukan secara bergantian,” jelas Rismanto kepada kompas.com melalui sambungan WhatsApp, Selasa. Untuk itu, dia meminta maaf jika perjalanan kendaraan yang akan melintas di jalan tersebut bakal terganggu karena berpotensi terjadi kemacetan.
“Bisa mencari jalur alternatif untuk menghindari macet yang panjang,” ucap Rismanto.
Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Genuk, AKP Bambang Triyono menambahkan, rekayasa disiapkan untuk mengurangi kemacetan saat Jembatan Sungai Babon diperbaiki. Rekayasa yang dimaksudkan yaitu, pemasangan pembatas jalan dari Simpang Genuksari sampai dengan gapura perbatasan Semarang-Demak.
“Jam rawan kemacetan yaitu, pagi hari, siang hari dan sore hari. Apabila ekornya sangat panjang sampu alteri ataupun pelabuhan, nanti kita akan melaksanakan rekayasa lalu lintas,” jelasnya. Selain itu, dia juga mempersiapkan skenario lain, seperti contra flow jika arus kendaraan dalam kategori sangat padat.
“Tidak menutup kemungkinan kalau arus lalulintas sangat padat, kita tambah untuk melaksanakan rekayasa contra flow,” ucap dia.
sumber: Kompas.com
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, Kombes Pol Nanang Haryono