bhinnekanusantara.id - Kehadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) dimulai dengan berbagai rangkaian kegiatan. Setelah senam bersama Srikandi Jokowi di Jakabaring Sport City (JSC), Jokowi menghadiri “South Sumatera Millennial Road Safety Festival (SSMRSF) di kawasan Benteng Kuto Besak (BKB), Sabtu (9/3).
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mengingatkan kaum milenial bahwa kecelakaan berlalu lintas (lakalantas) sebagai pennyebab kematian tertinggi kelima di Indonesia, selain penyakit jantung, paru-paru, diabetes dan lainnya. Karena itu, kalangan milenial harus mengingat betapa pentingnya keselamatan di jalan raya.
“Saya ingin titip, tidak banyak-banyak. Saat berkendaraan tolong dicek betul. Pertama lampunya, spion harus komplit sebelum berkendaraan, helm harus dipakai. Berkendaraan lebih baik pakai sepatu untuk keselamatan,” katanya.
Karena menjadi penyebab kematian kelima yang tertinggi, Jokowi berkali-kali mengingatkan untuk tidak berkecepatan tinggi saat mengendarai kendaraan. Terpenting juga, untuk melengkapi surat kendaraan sebelum berpergian, seperti STNK dan SIM.
“Satu lagi, saat berkendaraan itu jangan main ponsel. Ingat, saat kalian pergi itu, orang tua dan keluarga menunggu, sehingga jangan berhenti berhati-hati, jangan lalai,” imbuhnya.
Pembukaan SSMRSF dilakukan dengan menekan tombol sirine dari atas panggung utama. Jokowi pun menikmati Sabtu pagi itu dengan berjalan kaki hingga ke Jembatan Ampera. Di atas jembatan dilakukan pembentangan motif kain jumputan terpanjang dan terbanyak dalam rekor Muri.
Acara SSMRSF ini juga diHadiri Gubernur Sumsel, Herman Deru, Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara, dan Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Irwan.
Sumber : Republika
Editor : Bhuwananda login by Polda Jateng