Kabidhumas Polda Jateng Nilai Balai Media Center Polres Kebumen Cerminkan Keterbukaan Polri
KEBUMEN – Langkah inovatif kembali dilakukan Polres Kebumen dalam memperkuat sinergi antara kepolisian dan insan pers. Melalui pembangunan Balai Media Center dan peluncuran podcast interaktif bertajuk “Ngeneh Ngobrol Yuk”, Polres Kebumen berupaya menghadirkan ruang komunikasi publik yang lebih terbuka, humanis, dan edukatif.
Kapolres Kebumen AKBP Eka Baasith Syamsuri mengatakan, kehadiran Balai Media Center merupakan bagian dari komitmen Polres Kebumen dalam mewujudkan transparansi informasi serta membangun kemitraan strategis dengan media. Menurutnya, media massa memiliki peran vital dalam menjaga keterbukaan informasi publik dan memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap Polri.
“Polres Kebumen berkomitmen membangun Balai Media Center sebagai sarana penyampaian informasi publik. Media adalah mitra kami dalam menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas dan informasi positif lainnya yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujar AKBP Eka Baasith di Kebumen, Selasa (28/10/2025).
Selain menjadi pusat publikasi dan penyebaran informasi, Balai Media Center juga akan dilengkapi dengan program podcast interaktif “Ngeneh Ngobrol Yuk”. Program ini dirancang sebagai ruang dialog santai antara kepolisian, masyarakat, tokoh daerah, serta berbagai pemangku kepentingan.
“Melalui podcast ini, kita bisa berbincang santai tapi sarat makna. Temanya beragam — mulai dari pendidikan, ekonomi kreatif, pemuda dan olahraga, hingga pariwisata. Semua dikemas ringan, tapi tetap mengandung pesan positif dan edukatif untuk masyarakat,” jelasnya.
Podcast Ngeneh Ngobrol Yuk akan hadir setiap pekan dengan topik yang berganti secara dinamis. Pada episode perdana, pembahasan akan difokuskan pada isu ekonomi kreatif di Kebumen, sebelum berlanjut ke tema-tema lain seperti pendidikan, pariwisata, hingga kepemudaan. Setiap sesi akan diselipkan pesan-pesan Kamtibmas yang relevan dengan kondisi sosial masyarakat.
Langkah kreatif Polres Kebumen ini mendapat apresiasi tinggi dari Kabidhumas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, S.I.K., M.Si. Ia menilai program tersebut sebagai bentuk nyata dari implementasi semangat Polri Presisi dalam bidang komunikasi publik yang modern, transparan, dan adaptif terhadap perkembangan digital.
“Saya memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Polres Kebumen atas inisiatif ini. Pembangunan Balai Media Center dan podcast interaktif bukan hanya sekadar inovasi, tapi sebuah langkah strategis dalam memperkuat kemitraan antara Polri dan media, serta membangun kepercayaan publik,” ujar Kombes Pol Artanto di Semarang.
Menurutnya, di era digital saat ini, kepolisian harus mampu hadir di berbagai platform informasi, bukan hanya dalam bentuk penyampaian berita formal, tetapi juga melalui pendekatan yang lebih humanis, ringan, dan membangun kedekatan emosional dengan masyarakat.
“Podcast seperti Ngeneh Ngobrol Yuk merupakan langkah cerdas. Pendekatannya santai tapi substansial, sehingga pesan Kamtibmas bisa tersampaikan dengan cara yang lebih diterima oleh masyarakat, khususnya generasi muda,” jelas Artanto.
Kabidhumas Polda Jateng menambahkan, komunikasi publik kepolisian bukan hanya soal penyampaian informasi satu arah, tetapi juga menciptakan ruang dialog dua arah yang konstruktif antara Polri, media, dan masyarakat.
“Program ini membuka ruang bagi masyarakat untuk ikut berdiskusi dan memahami tugas-tugas kepolisian secara lebih terbuka. Polres Kebumen telah memulai sesuatu yang patut menjadi contoh bagi jajaran lain,” ungkapnya.
Artanto juga menilai bahwa keberadaan Balai Media Center akan menjadi pusat informasi yang memperkuat citra positif Polri di mata publik. Ia berharap fasilitas ini dapat menjadi hub komunikasi publik yang berperan aktif dalam menyebarkan narasi-narasi membangun tentang keamanan, ketertiban, serta kemajuan daerah.
“Balai Media Center adalah wajah keterbukaan Polri. Di sana media bisa berdiskusi, masyarakat bisa menyampaikan ide, dan kepolisian bisa menjelaskan kebijakan dengan lebih terbuka. Ini langkah nyata menuju Polri yang modern dan transparan,” imbuhnya.
Selain itu, Kombes Pol Artanto menegaskan bahwa Polda Jawa Tengah akan terus mendorong setiap Polres di wilayahnya untuk mengembangkan inovasi serupa. Menurutnya, tantangan komunikasi publik di era digital menuntut kepolisian untuk tidak hanya reaktif terhadap isu, tetapi juga proaktif dalam membangun narasi positif.
“Kami di Polda Jateng terus mendorong jajaran untuk kreatif dan responsif. Polres Kebumen sudah memberi contoh bagaimana kepolisian bisa hadir lebih dekat dengan masyarakat melalui pendekatan komunikasi yang menarik dan edukatif,” tutupnya.
Dengan adanya Balai Media Center dan podcast “Ngeneh Ngobrol Yuk”, Polres Kebumen menegaskan perannya sebagai institusi yang tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga membangun kepercayaan dan literasi publik. Inisiatif ini menjadi simbol bahwa Polri hadir bukan hanya sebagai penegak hukum, melainkan juga sebagai sahabat masyarakat dalam membangun ruang dialog yang terbuka, positif, dan inspiratif. (*)
