BOYOLALI — Kepala Desa Cepogo, Boyolali, Mawardi, terang-terangan menyebut masyarakat desanya mendukung Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, maju sebagai calon gubernur pada Pilgub Jawa Tengah 2024.
Hal itu disampaikan Mawardi saat memberikan sambutan kegiatan gerak jalan dalam agenda Tumang Fair di lapangan desa setempat yang juga dihadiri Ahmad Luthfi, Minggu (21/7/2024) pagi.
Pria yang akrab disapa Dipo tersebut mengatakan Tumang Fair 2024 didedikasikan untuk pelestarian dan pengembangan industri kerajinan logam tembaga di Tumang. Acara Tumang Fair digelar mulai Jumat-Minggu (19-21/7/2024) dengan menghadirkan hiburan musik hingga diskusi akademisi dan kementerian.
Dalam sambutannya pada acara itu, Dipo memberikan ucapan selamat datang dan berterimakasih kepada masyarakat yang berpartisipasi dalam acara Tumang Fair. Ia juga berterima kasih kepada Kapolda Jateng yang menyempatkan hadir di Tumang Fair di Lapangan Perjuangan Desa Cepogo.
“Desa Cepogo dengan penduduk sekitar 9.000 jiwa, dan alhamdulillah sekitar 6.500 orang sudah punya hak pilih. Ini kami diperhatikan dari beliau Bapak Kapolda Jawa Tengah,” kata dia dalam sambutannya disambut tepuk tangan warga.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran kepolisian mulai dari Polsek, Polres, dan lain-lain yang telah mengizinkan panitia Tumang Fair 2024 untuk berkegiatan. Tanpa izin itu, tutur dia, Tumang Fair tidak bisa dilaksanakan.
Selanjutnya, ia menyebutkan begitu dekatnya Kapolda Ahmad Lutfhi dengan masyarakat Desa Cepogo. Menurutnya, Kapolda Ahmad Luthfi memberikan perhatian luar biasa terhadap Tumang Fair.
“Kami masyarakat Desa Cepogo, terus terang, Bapak [Kapolda Ahmad Luthfi], mohon maaf, mendukung sepenuhnya Bapak Ahmad Luthfi sebagai Gubernur Jawa Tengah 2024-2029. Menang! Menang! Menang! Ratakan! Siap semuanya nggih?” kata dia disambut teriakan siap masyarakat.
Pilkada untuk Persatuan dan Kesatuan
Selanjutnya, ia juga meminta maaf apabila dalam menyambut masyarakat dalam di agenda Tumang Fair terdapat kekurangan. Sementara itu, dalam sambutannya, Kapolda Ahmad Luthfi menyampaikan jalan sehat adalah simbol masyarakat yang bergerak.
“Orang berjalan simbol orang bergerak, ekonomi kita itu bergerak datangnya dari desa, desa adalah tempat ekonomi bergerak. Hari ini, saya selaku Kapolda Jateng memastikan di daerah kita [Tumang, Cepogo] masyarakatnya bergerak,” ucapnya.
Lebih lanjut, Luthfi mengatakan dengan gerak jalan badan jadi sehat, semangat, dan lebih dari itu, bisa menjadi ajang silaturahmi dan bertukar informasi. Ia pun berterima kasih kepada masyarakat Cepogo yang sudah bersatu dan bergotong royong dalam acara itu.
“Terakhir, terkait agenda pilkada adalah untuk menciptakan persatuan dan kesatuan, siapa pun pimpinan di wilayah kita adalah putra terbaik, tidak boleh bersinggungan, kita harus bergandengan tangan, di atasnya ada persatuan dan kesatuan,” jelasnya.
Sebelumnya, Ketua Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Papdesi) Boyolali, Komarudin, juga menyatakan 22 paguyuban kades di 22 kecamatan mendukung Irjen Pol Ahmad Luthfi sebagai calon gubernur Jateng.
Sedangkan untuk calon bupati Boyolali, dukungan diberikan kepada ASN Solo, Agus Irawan. Hal tersebut ia ungkapkan saat ditemui wartawan, Kamis (27/6/2024).
“Kami bersyukur ceritanya bagaimana, ini 22 paguyuban kades se-Boyolali berani untuk mendeklarasikan Mas Agus Irawan [sebagai calon bupati Boyolali] dan Pak Ahmad Luthfi [Kapolda Jateng sebagai calon gubernur Jawa Tengah],” kata dia.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, Kepolisian Daerah Jateng, Polisi Jateng, Polri, Polisi Indonesia