KLATEN – Pihak Polres Klaten terus berupaya mengungkap kasus penembakan yang dilakukan orang tak dikenal (OTK) kepada seorang warga Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Peristiwa itu membuat M (44), warga Desa Sukorejo, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten, mengalami luka di bagian bawah ketiak hingga mendapatkan tiga jahitan, setelah ditembak menggunakan senapan angin.
Kapolres Klaten, AKBP Warsono, mengungkapkan hingga saat ini pihaknya masih melakukan proses penyelidikan.
Jajaran Polres Klaten pun dikatakan telah memback-up atau membantu personel Polsek Wedi dalam mengungkap kasus itu.
“Kami (Polres Klaten) telah membackup Polsek Wedi untuk lakukan penangkapan,” ucap AKBP Warsono kepada Tribunjogja.com, Senin (5/8/2024).
Warsono menuturkan, pihaknya telah mendapatkan identitas terduga pelaku.
Kendati demikian, pihaknya masih mendalami kasus tersebut dan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Identitas terduga sudah ada tapi kami pastikan dulu dan lakukan pengejaran agar bisa tertangkap. Informasi-informasi sudah didapatkan. Untuk barang bukti sementara ada sepeda motor yang tertinggal,” ujarnya.
Lebih lanjut, Warsono juga menuturkan bakal meminta keterangan dari korban.
Sebab, hari-hari sebelumnya korban masih melakukan pengobatan terhadap luka tembaknya.
“Kalau kondisi korban susah bisa beraktivitas kembali. Kami juga akan minta keterangan dari korban karena kemarin masih diobati,” tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang warga Desa Sukorejo, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten menjadi korban penembakan orang tak dikenal.
Peristiwa tersebut menimpa warga Desa Sukorejo berinisial M (44) pada Kamis (1/8/2024) pagi sekitar pukul 05.30 WIB.
sumber: TribunJogja.com
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, Kepolisian Daerah Jateng, Polisi Jateng, Polri, Polisi Indonesia, Artanto, Ribut Hari Wibowo
