Berita

Kebakaran Rumah di Kalibanteng Semarang, 2 Unit Pemadam Dikerahkan ke Lokasi

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Kebakaran Rumah di Kalibanteng Semarang, 2 Unit Pemadam Dikerahkan ke Lokasi

Share this article
65a8f6b9aaf31

Semarang – Sebuah rumah di wilayah RW 2 Kelurahan Kalibanteng Kulon, Semarang terbakar siang tadi. Beruntung, dua anak yang terjebak di dalamnya bisa diselamatkan warga.
Asmadi (56), saksi yang ikut dalam peristiwa penyelamatan itu bercerita dirinya sadar ada rumah yang dilalap si jago merah saat menengok dari jendela di belakang rumahnya. Dia melihat ada asap membubung dari area dapur rumah tetangganya tersebut.

“Kan biasanya saya kalau hujan buka jendela lihat, awalnya itu kecil apinya, itu saya kira emang dari dapur tapi saya lihat ke sana kok gede,” kata Asmadi saat di lokasi, Kamis (18/1/2024).

Dia dan sejumlah warga lainnya berbondong-bondong mendatangi lokasi kebakaran yang berada di area pekarangan. Warga berinisiatif mendobrak rumah karena hendak menyelamatkan barang-barang si pemilik.

Alangkah terkejutnya mereka, begitu pintu bisa didobrak, mereka melihat ada dua anak korban yang ternyata masih berada di dalam.

“Ada di dalam anaknya, dua, tadi warga dobrak langsung dikeluarkan semua, anaknya diambil. (Anaknya) Masih kecil yang satu 2 tahun, yang satu SD kelas 3, laki dan perempuan,” jelasnya.

Beruntung, kedua anak itu bisa dievakuasi dan tak mengalami luka. Keduanya berhasil dievakuasi warga sebelum api membesar.

“Enggak (terluka), sudah keburu diselamatkan,” katanya.

Api Diduga Berasal dari Kompor
Sementara itu, Damtim 2 Damkar Kota SemarangAndy Waskito menyebut pihaknya mendapat laporan kebakaran pada pukul 13.30 WIB. Api diduga berasal dari kompor yang ditinggal dalam kondisi menyala.

“Laporan sekitar jam 13.30 WIB informasi awal masuk ada 65 (kebakaran) rumah huni. Itu karena kelalaian si empunya itu memasak tapi ditinggal pergi itu kompornya belum dimatikan,” ujar Andy.

Rumah itu merupakan rumah semi permanen yang menggunakan triplek pada sebagian dindingnya. Api pun dengan cepat menghanguskan rumah tersebut.

“Pemadaman 15 menit kurang lebih, kita bawa 3 unit armada kira-kira 18 personel,” tambahnya.

 

Polrestabes Semarang, Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Kota Semarang, Pemkot Semarang, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, #KerenTanpaKnalpotBrong, #JatengBebasKnalpotBrong, #StopKnalpotBrong