BANJARNEGARA – 19 wisatawan asal Jakarta menjadi korban kecelakaan tunggal minibus di Banjarnegara, Jawa Tengah pada Minggu (26/5/2024). Kasat Lantas Polres Banjarnegara Iptu M Bimo Seno mengatakan, empat di antaranya masih menjalani perawatan di RSUD Wonosobo. “Sampai saat ini yang dirawat di RSUD Wonosobo hanya ada empat orang penumpang,” ujarnya saat dihubungi, Senin (27/5/2024).
Sedangkan penumpang lainnya, kata dia, telah kembali ke Jakarta karena ingin buru-buru kembali ke rumahnya masing-masing. Dia menjelaskan, keempat penumpang yang dirawat di RSUD Wonosobo mengalami luka kategori ringan.
“Ada yang tangan kananannya patah dan memar pada pipi, korban kedua nyeri leher dan dada, kemudian korban ketiga mengalami memar pada muka dan yang keempat luka sobek di telinga,” jelas dia.
Pengemudi masih diperiksa Dia mengatakan, minibus tersebut berisi 20 orang, termasuk seorang sopir. Jumlah tersebut sesuai dengan kapasitas kendaraan yang tertera pada uji KIR. Bimo menjelaskan, berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kecelakaan tersebut bukan akibat rem blong.
“Kami analisis penyebabnya bukan dari rem, tapi karena pengemudinya tidak mampu mengendalikan kendaraannya. Setelah kami cek dari Dishub untuk kondisi rem depan dan belakang masih bagus,” paparnya.
Dia mengatakan, sampai saat ini polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap pengemudi minibus, Agus Salim (50). Selain itu, Tim Traffic Accident Analysis (TAA) Direktorat Lalu Lintas Polda Jateng juga hari ini turun ke lokasi untuk memastikan penyebab kecelakaan.
Diberitakan sebelumnya, sebuah minibus terguling saat menuruni tanjakan Bukit Barisan Desa Bakal, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Minggu (26/5/2024). Minibus dengan nomor polisi B 7320 CAA ini membawa rombongan 19 wisatawan asal Jakarta yang berkunjung ke kawasan Dataran Tinggi Dieng
sumber: Kompas.com
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, Kombes Pol Nanang Haryono, AKBP Suryadi, Kompol Joko Lelono