Berita

Kesaksian Warga Dengar Benturan Keras Saat Kecelakaan Maut Tol Semarang-Batang

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Kesaksian Warga Dengar Benturan Keras Saat Kecelakaan Maut Tol Semarang-Batang

Share this article
Kesaksian Warga Dengar Benturan Keras Saat Kecelakaan Maut Tol Semarang Batang

Solo – Kecelakaan maut menewaskan empat orang terjadi di Tol Semarang-Batang Km 405, Jawa Tengah. Warga mengaku mendengarkan benturan keras saat kecelakaan yang melibatkan mobil Pajero Sport dengan truk itu.
Salah seorang warga sekitar, Supriyanto, mengaku sempat mendengar suara benturan cukup keras saat mobil menabrak truk.

“Dengar ada suara benturan keras, saya keluar rumah dan lihat mobil Pajero hitam sudah ringsek,” kata Supriyanto, Sabtu (22/6/2024).

Supriyanto melanjutkan, dari kejadian itu ada dua korban yang terlempar hingga ke jalan. Selain, itu dua korban lainnya terjepit di dalam mobil.

“Di jalan ada dua korban yang terlempar, dan ada korban yang terjepit (di dalam mobil),” kata Supriyanto.

Menurut keterangannya, terdapat truk yang berhenti di tepi jalan tol Semarang-Batang. Diketahui, truk tersebut sudah mogok selama dua hari.

“Di situ ada truk mogok sudah dua hari dan dari arah barat mobil Pajero ngebut kencang dan nabrak truk yang parkir itu (dari belakang),” imbuh dia.

Kasat Lantas Polres Kendal, AKP Agus Pardiyono Marinus, mengungkapkan kecelakaan maut di Desa Magelung, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal itu terjadi sekira pukul 07.30 WIB.

“Benar, tadi sekitar pukul 07.30 WIB telah terjadi kecelakaan lalu lintas di KM 405, ikut Desa Magelung, Kecamatan Kaliwungu Selatan. Kecelakaan melibatkan minibus dan truk, dengan korban empat orang meninggal dunia,” kata Agus saat dihubungi detikJateng.

Dari kejadian tersebut, empat orang sekeluarga meninggal dunia dan dua orang luka-luka. Empat orang yang meninggal yakni Sudarmajianto (49), Anas Makrufi (31), Imroatus Sholikhah (43), dan M Rizqi Mustofa Ramadhan.

Sementara dua korban lainnya yang selamat adalah Ali Mustofa (49) pemilik mobil, serta Fauzy Sulaiman (44) yang mengendarai mobil Pajero bernomor polisi AG 1691 AV tersebut.

Humas RSI Weleri Kendal, Farid Hermawan menuturkan keempat jenazah korban tewas dibawa tiga ambulans menuju Blitar. Mereka diberangkatkan pukul 21.05 WIB.

Diketahui, dua dari empat korban tewas merupakan ibu dan anak, Imro’atus Sholikah dan Rizqi Mustofa Ramadhan.

Mereka merupakan istri serta anak dari korban selamat, Ali Mustofa. Keduanya dibawa dalam satu ambulans atas permintaan keluarga.

“Jadi dari empat korban meninggal dunia, dua di antaranya adalah ibu dan anak yakni Imro’atus Sholikah dan Rizqi Mustofa Ramadhan. Jenazah keduanya kami tempatkan dalam satu ambulans atas permintaan keluarganya,” jelasnya.

sumber: detikjateng

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, Kombes Pol Nanang Haryono, AKBP Suryadi, Kompol Joko Lelono