MALANG – Pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang nomor urut 1, Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin, berkomitmen untuk melestarikan kesenian dan budaya di Kota Malang, Jawa Timur, jika mereka menang pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwalkot) Malang 2024.
Komitmen itu disampaikan oleh Wahyu-Ali (WALI) saat debat ketiga atau debat pamungkas antar paslon Pilwalkot Malang 2024 di Ballroom Hotel Harris, Kota Malang, Rabu malam, 20 November 2024.
“Kami sudah beri perhatian kepada geliat seni dan budaya di Kota Malang. Hal tersebut juga sudah termasuk di dalam visi dan misi kami yakni menggelar seribu event. Salah satunya tentu untuk memberi ruang pada budaya khas Kota Malang,” kata Wahyu Hidayat.
Wahyu mengaku, perhatian terhadap kesenian dan budaya telah ia berikan saat menjabat sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Malang beberapa waktu lalu. Yakni dengan memberi ruang bagi pelaku seni untuk tampil di beberapa event.
“Salah satunya, berbagai macam kegiatan tradisional, tari topeng dan lainnya,” imbuhnya.
Selain itu, Wahyu juga beberapa kali menyempatkan diri untuk mendatangi sejumlah sanggar kesenian di Kota Malang. Upaya ini dilakukan untuk mengetahui kondisi eksisting pada geliat seni dan budaya di Kota Malang secara langsung.
“Kami lihat langsung mendatangi sanggar kesenian, yang ada di Kota Malang. Mereka aktif, kami ajak di event yang lebih baik berskala nasional,” jelasnya.
Selain itu, eks Sekda Kabupaten Malang itu juga sempat memberikan stimulan dalam beberapa hal. Salah satunya memberi bantuan berupa sarana dan prasarana (sarpras) sebagai bentuk apresiasi dan motivasi kepada pelaku seni budaya agar tetap bersemangat.
“Untuk mengenalkan budaya Kota Malang, alhamdulillah kami beri stimulan berupa sarpras, dan karena mereka sangat aktif. Itu sangat penting bagi budaya Kota Malang semakin dikenal, bahkan hingga di kancah internasional,” terangnya.
Sebagai informasi, ada tiga paslon pada Pilwalkot Malang 2024. Antara lain paslon nomor urut 1 Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin, paslon nomor urut 2 Heri Cahyono-Ganisa Pratiwi Rumpoko, dan paslon nomor urut 3 M Anton-Dimyati Ayatullah.
Pasangan Anton-Dimyati didukung oleh tiga partai politik yaitu PKB, Partai Demokrat, dan PAN. Kemudian, pasangan Heri-Ganis hanya didukung oleh satu partai politik yaitu PDI Perjuangan.
Terakhir, pasangan Wahyu-Ali didukung oleh dari 10 partai politik antara lain, Partai Gerindra, PSI, PKS, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Perindo, PPP, Partai Buruh, PBB, dan Partai Garuda.
sumber: halo.id
Pilwakot Malang, Paslon Wali, Pasangan 1, Mbois, WALI, Pilwali Malang, Wahyu Hidayat, Wahyu Hidayat-Ali Mutohirin, Ali Mutohirin, Malang Kota, Kota Malang, Jawa Timur, Kodya Malang, Pemkot Malang, Pemerintah Kota Malang
