Berita

Lansia Banyuwangi yang Hilang Ditemukan Tinggal Kerangka

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Lansia Banyuwangi yang Hilang Ditemukan Tinggal Kerangka

Share this article
Warga Sukojati Banyuwangi Dihebohkan Penemuan Kerangka Manusia, Diduga Warga Patoman

Banyuwangi – Sesosok jasad pria tak dikenal ditemukan warga dalam keadaan mengenaskan. Diduga jasad yang tersisa tinggal tulang belulang itu hangus terbakar.
Jasad tinggal kerangka itu ditemukan warga di kebun Desa Sukojati, Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi, Sabtu (14/9/2024) dengan posisi terlentang. Meski begitu polisi belum mengetahui penyebab pasti kematian korban

Unit Reskrim Polsek Rogojampi dan Tim Inafis Polresta Banyuwangi mendatangi lokasi usai menerima laporan dari warga terkait adanya temuan kerangka manusia. Disana, petugas menemukan kerangka manusia tergeletak di kebun bersemak-semak. Kondisinya sudah menghitam seperti hangus.

“Kondisinya sangat mengenaskan tinggal kerangka, dan sudah menghitam seperti hangus,” kata Kapolsek Rogojampi, Kompol Imron.

Pihak kepolisian menyebut, identitas korban terungkap setelah video temuan kerangka manusia ini beredar luas di media sosial.

Imron mengungkapkan, identitas korban diketahui berinisial An, seorang lansia berusia 84 tahun asal Desa Patoman, Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi.

“Identitasnya sudah terungkap. Korban sebelumnya sempat dinyatakan hilang oleh keluarganya karena meninggalkan rumah tanpa pamit,” imbuhnya.

Setelah dilakukan proses evakuasi dan pemeriksaan medis, mayat kerangka itu langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

“Korban sudah kami serahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan. Pihak keluraga menolak untuk dilakukan proses autopsi dengan membuat surat penyataan,” imbuhnya.

Imron mengungkapkan saat ditemukan, di sekitar kerangka berkaos warna biru dan bercelana hitam, terdapat sandal dan botol bekas air mineral diduga milik korban.

Pihaknya memastikan tidak ditemukan ada tanda-tanda kekerasan. Kondisi kerangka yang menghitam seperti hangus itu bukan karena dibakar, melainkan karena proses pembusukan.

“Hasil identifikasi, korban meninggal karena kelelahan. Tidak ada indikasi unsur pembunuhan atau kesengajaan. Kondisi kerangka yang seperti hangus itu bukan karena dibakar, melainkan karena proses pembusukan mayat,” bebernya.

Berdasarkan analisis awal, diperkirakan korban sudah meninggal kurang lebih 10 hari dan tergeletak di tengah kebun tanpa ada orang tahu.

“Kerangka manusia itu ditemukan warga yang sedang mencari kayu di tengah kebun tersebut,” ungkapnya.

Sumber : www.detik.com

 

Polresta Banyuwangi, Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Haryono, Banyuwangi, Jawa Timur, Polda Jatim, Polres Banyuwangi, Resta Banyuwangi, Kepolisian Resor Kota Banyuwangi, Polisi Resor Kota Banyuwangi, Polisi Banyuwangi, Kota Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Nanang Haryono