Banyumas – Dalam rangka Operasi Keselamatan Candi 2025, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Banyumas menggelar sosialisasi keselamatan berkendara bagi mahasiswa asing Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) pada Kamis ( 13/2/ 202). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa asing terhadap aturan lalu lintas di Indonesia guna mencegah kecelakaan di jalan raya.
Sosialisasi berlangsung di Gedung F Laboratorium Terpadu PKIP UMP dengan pemateri KBO Satlantas Polresta Banyumas, Iptu Supeno, beserta dua anggota Unit Kamsel. Acara ini dihadiri oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kerjasama, Associate Prof. Saefurrohman, Ph.D., serta sejumlah pejabat kampus.
Selain ituSebanyak 60 mahasiswa asing dari berbagai negara, seperti Malaysia, Thailand, Nigeria, Afganistan, Sudan, dan Zimbabwe, turut serta dalam kegiatan ini.
Kapolresta Banyumas Kombes Pol Dr. Ari Wibowo, melalui Kasat Lantas Kompol Galuh Pandu Pandega Ferdiansah, menegaskan bahwa sosialisasi ini penting dalam membangun budaya sadar keselamatan berkendara di kalangan mahasiswa asing.
Bahwa kegiatan ini bertujuan menciptakan budaya kesadaran mahasiswa asing UMP tentang pentingnya keselamatan berkendara sesuai peraturan lalu lintas di Indonesia serta mencegah terjadinya kecelakaan yang melibatkan warga negara asing, ujarnya.
Wakil Rektor I UMP, Prof. Saefurrohman, mengapresiasi upaya Polresta Banyumas dalam memberikan edukasi kepada mahasiswa asing di kampusnya.
Terima kasih kepada Polresta Banyumas yang telah berkenan memberikan edukasi keselamatan berkendara kepada mahasiswa asing UMP, tuturnya.
Dalam sosialisasi ini, Iptu Supeno menjelaskan pentingnya memahami karakter lalu lintas di Indonesia, yang bisa berbeda dengan negara asal mahasiswa asing. Ia juga memperkenalkan prinsip 3 SIAP atau Three Ready to Ride/Drive, yakni:
1. Ready Driver (siap pengemudi) – memastikan kondisi fisik dan mental pengemudi dalam keadaan baik.
2. Ready Vehicle (siap kendaraan) – memeriksa kelayakan kendaraan sebelum digunakan.
3. Ready to Follow Traffic Rules (siap mematuhi peraturan lalu lintas).
Menurutnya, keselamatan berkendara tidak hanya bergantung pada kondisi kendaraan, tetapi juga kesadaran pengemudi dalam menaati aturan dan memahami lingkungan sekitar.
Polresta Banyumas, Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Dr. Ari Wibowo, S.I.K., M.H., Pemkab Banyumas, Kabupaten Banyumas, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo
