Berita

Pasang Tali Karet di Leher, Petani di Wringinpitu Banyuwangi Alami Gangguan Jiwa

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Pasang Tali Karet di Leher, Petani di Wringinpitu Banyuwangi Alami Gangguan Jiwa

Share this article
Pasang Tali Karet Di Leher, Petani Di Wringinpitu Banyuwangi Alami

BANYWUANGI – Seorang petani di Dusun Ringinsari, Desa Wringinpitu, Kecamatan Tegaldlimo, nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di sumur belakang rumahnya pada Selasa (29/4).

Korban yang bernasib tragis itu M Anwar, 40. Pemuda ini diketahui telah meninggal dengan tubuh menggantung di sumur belakang rumahnya pada pukul 06.30. “Aksi korban sempat membuat warga ramai,” terang Kapolsek Tegaldlimo, AKP Ali Arifin.

Kapolsek mengaku langsung ke lokasi kejadian setelah mendapat laporan dari warga. Setiba di lokasi, dilihat korban sudah kaku dengan kondisi leher terikat tali karet yang digunakan untuk menimba air sumur.

“Tubuh korban masuk ke dalam sumur dengan kondisi leher terlilit tali karet,” ungkap Kapolsek.

Anggota polsek bersama petugas kesehatan dari Puskesmas Tegaldlimo dan warga langsung mengevakuasi tubuh korban yang menggantung.

“Korban dinyatakan meninggal dan murni aksi gantung diri,” katanya.

Menurut Kapolseke, korban ini sehari-hari bekerja sebagai petani. Dari keterangan sejumlah saksi dan keluarga, korban ini menderita gangguan jiwa. “Korban ini sering mengamuk akibat depresi,” jelasnya.

sumber: radarbanyuwangi

 

Polresta Banyuwangi, Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Haryono, Kabupaten Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi, Banyuwangi, Kota Banyuwangi, Blambangan, Polda Jatim, Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto, Kabidhumas Polda Jatim, Jawa Timur, Jatim