Berita

Pemkab Semarang Ubah Wajah Tegalpanas dan Gembol, Dari Lokalisasi ke Sentra UMKM

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Pemkab Semarang Ubah Wajah Tegalpanas dan Gembol, Dari Lokalisasi ke Sentra UMKM

Share this article
Pemkab semarang sulap kawasan prostitusi di tegalpanas dan gembol jadi

SEMARANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang berencana menata ulang kawasan prostitusi dan tempat karaoke di Tegalpanas, Kecamatan Bergas dan Gembol, Kecamatan Bawen. Penataan ini akan dimulai tahun ini dan ditargetkan rampung pada 2026.

Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, mengungkapkan bahwa wacana penataan ini sebenarnya sudah lama dibahas, bahkan sejak ia masih menjabat sebagai Wakil Bupati.

“Sejak saya masih menjadi Wakil Bupati Semarang mendampingi Pak Mundjirin, sudah ada rencana penataan kawasan tersebut,” ujar Ngesti, Selasa (4/3/2025).

Namun, rencana ini sempat tertunda akibat pandemi Covid-19. Kini, Pemkab Semarang kembali menggulirkan program ini untuk mengubah citra kawasan sekaligus menggerakkan ekonomi masyarakat.

Menurut Ngesti, kawasan Gembol dan Tegalpanas akan dikembangkan menjadi sentra UMKM Kabupaten Semarang.

“Letaknya strategis di pinggir jalan utama, ada rumah sakit dan faktor penunjang yang lain,” ungkapnya. Selain bertujuan menghapus stigma negatif sebagai kawasan prostitusi, penataan ini juga diharapkan dapat mendorong perekonomian lokal dan mendukung percepatan pengentasan kemiskinan di wilayah tersebut.

Sebelum memulai proses penataan, Pemkab Semarang akan mengajak masyarakat berdialog untuk mencapai kesepakatan terbaik.

“Dengan duduk bersama ini diharapkan akan dapat dimusyawarahkan dan dicapai kesepakatan bagaimana sebaiknya penataan yang nanti akan dilakukan,” jelas Ngesti.

Proses ini akan menjadi bagian dari langkah besar Pemkab Semarang dalam menata kota sekaligus menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan produktif bagi warganya.

sumber: Kompas.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kombes Pol Ari Wibowo, AKBP Ike Yulianto Wicaksono, Artanto, Ribut Hari Wibowo