JEMBRANA – Ratusan ribu pemudik telah meninggalkan Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali selama periode 29 Maret hingga 4 April 2024.
Berdasarkan data dari Polres Jembrana, sebanyak 129.720 orang telah meninggalkan Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk.
Sementara jumlah kendaraan mencapai 27.891 unit. Terdiri dari 17.098 unit sepeda motor dan 10.793 unit mobil.
Kapolres Jembrana AKBP Endang Tri Purwanto, menjelaskan bahwa situasi arus mudik di Pelabuhan Gilimanuk saat ini berjalan lancar.
Skema penggunaan gang-gang kecil telah diterapkan untuk mengurai antrean.
“Kendaraan sudah diarahkan ke areal Kargo Gilimanuk dan sudah terisi sekitar 40 persen. Penggunaan gang-gang kecil menuju pelabuhan juga sudah dilakukan,” ujarnya.
Endang mengimbau para pemudik untuk memperhatikan waktu-waktu rawan macet.
Pemudik yang menggunakan mobil pribadi disarankan untuk berangkat siang hari karena dilengkapi dengan AC.
Sementara untuk pengguna sepeda motor, dianjurkan untuk berangkat malam hari untuk menghindari terik matahari.
“Saran saya untuk kendaraan kecil (mobil pribadi, minibus, dan lainnya) karena rata-rata dilengkapi fasilitas AC dapat melakukan perjalanan melintas Gilimanuk adalah di siang hari sampai sore hari, sedangkan sepeda motor di malam hari untuk menghindari panas,” pungkasnya.
Polda Bali, Kapolda Bali, Irjen Pol. Ida Bagus Kd Putra Narendra, S.I.K., M.Si., Kabidhumas Polda Bali, Polres Jembrana, Kapolres Jebrana, AKBP Endang Tri Purwanto, S.I.K., M.Si., Lapor Ngabuburit Bli
