Berita

Pengeroyokan di Konser Dangdut Ngemplak Kidul Viral, Polisi Langsung Bergerak Cari Pelaku

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Pengeroyokan di Konser Dangdut Ngemplak Kidul Viral, Polisi Langsung Bergerak Cari Pelaku

Share this article
Pengeroyokan Di Konser Dangdut Ngemplak Kidul Viral, Polisi Langsung Bergerak

JATENG – Jagat maya Pati dihebohkan dengan video pengeroyokan oleh sekelompok pemuda saat nonton orkes dangdut. Pengeroyokan brutal itu kemudian viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 35 detik yang diterima Mitrapost.com, terlihat seorang laki-laki sedang menonton orkes dangdut tiba-tiba dipukul orang yang tak dikenal. Lebih dari tujuh orang yang memukuli dengan brutal laki-laki tersebut. Bahkan, ada satu orang yang membawa regem tangan.

Peristiwa pengeroyokan itu terjadi pada Rabu (21/8/2024) malam. Informasi yang diterima Mitrapost.com, pengeroyokan itu terjadi saat menonton orkes dangdut di Desa Ngemplak Kidul, Kecamatan Margoyoso.

Kapolsek Margoyoso AKP Joko Triyanto saat dikonfirmasi membenarkan bahwasanya ada peristiwa itu. Ia mengaku, korban telah melaporkan pengeroyokan.

“Sudah ada pelaporan, korbannya yang lapor ke Polsek ada dua yaitu satu orang dari Kecamatan Kembang, Kabupatan Jepara dan yang satu lagi orang Cluwak,” ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Kamis (22/08/2024).

Joko menambahkan, pihaknya saat ini masih dalam penyidikan. Pasalnya, dalam video yang beredar korban dikeroyok dan dipukuli tidak hanya satu orang saja tetapi melibatkan orang banyak.

“Nanti tunggu kabarnya ya, kita tindak lanjuti masalah ini, Nanti kita gelarkan dulu pelakunya soalnya sudah jelas, sudah tahu pelakunya,” jelasnya.

Menurutnya, kejadian ini bisa terjadi lantaran tidak terima atas gesekan dengan penonton lainya, akhirnya menyebabkan pemukulan terhadap korban.

“Kronologinya ada dangdutan semalem tho. Bersinggungan dengan orang banyak itu,” sambungnya.

Diketahui, korban sementara ini kondisinya mengalami luka-luka di bagian kepala.

“Sementara masih butuh pengembangan terkait pelakunya siapa aja. pastinya banyak, namanya pengeroyokan tho. Luka-lukanya di bagian kepala ada, dijahit,” paparnya.

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, Kepolisian Daerah Jateng, Polisi Jateng, Polri, Polisi Indonesia, Artanto, Ribut Hari Wibowo