BANYUWANGI – Perahu nelayan bernama Sinar Jaya terbalik di perairan Banyuwangi. Dua penumpangnya berhasil dievakuasi dalam keadaan sehat.
Wakasatpolairud Polresta Banyuwangi Iptu Sadimun menjelaskan, perahu tersebut terbalik di perairan Desa Bimorejo, Kecamatan Wongsorejo. Lokasi tepatnya di dekat Pulau Tabuhan.
Perahu terguling sekitar pukul 22.00 WIB. Petugas satpolairud menerima informasi kecelakaan laut itu pada Senin (6/5/2024) dini hari.
“Perahu berangkat dari Pelabuhan Nguling, Kabupaten Pasuruan,” kata Sadimun.
Saat kejadian, ia melanjutkan, perahu dalam perjalanan menuju Pelabuhan Ikan di Kecamatan Muncar, Banyuwangi.
Namun saat sampai di lokasi kejadian, kondisi perairan bergejolak.
Menurut pengakuan para awak, perahu terguling setelah dihantam ombak.
Dua nelayan yang berada di perahu pun berusaha menyelamatkan diri.
“Dua nelayan yang ada di perahu adalah Sajuri dan Sahrul. Keduanya wwrga Desa Kedawung, Kecamatan Nguling, Pasuruan,” tambah Sadimun.
Usai mendapat laporan dari nelayan setempat, Satpolairud Banyuwangi menerjunkan tim untuk menuju lokasi perahu terguling.
Tim berangkat menaiki kapal bersama beberapa orang nelayan dan keluarga korban.
Pencarian korban sempat terkendala kondisi perairan yang gelap gulita.
Setelah beberapa jam mengelilingi lokasi, korban baru ditemukan beberapa jam setelah kejadian.
“Korban ditemukan saat matahari terbit. Kondisinya sehat,” kata dia.
Keduanya kemudian dievakuasi ke Pantai Pandean, Kabupaten Situbondo.
Sementara perahu yang terguling masih dalam proses evakuasi.
Petugas bersama nelayan berupaya menarik perahu ke arah pantai.
“Karena perahu ini dari kayu, jadi tidak tenggelam. Perahu masih mengambang dan kami upayakan agar bisa ditarik ke arah pantai,” tambahnya.
sumber: Surya.co.id
Polresta Banyuwangi, Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Haryono, Kabupaten Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi, Banyuwangi, Kota Banyuwangi, Blambangan, Polda Jatim, Jawa Timur, Jatim
