JAKARTA – Ikatan mahasiswa Papua Lampung (Ikmapal) meminta Presiden Joko Widodo untuk lebih memperhatikan masyarakat Papua serta memberikan keadilan sosial kepada mereka.
“Tolong Bapak Presiden perhatikan masyarakat Papua dengan baik karena yang kami butuhkan adalah kesejahteraan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” kata Ketua Ikmapal Isaskar Bisbin di Bandarlampung.
Menurut dia, saat ini masyarakat di Papua merasa kecewa kepada pemerintah yang memandang Papua dengan sebelah mata. Padahal tanah Papua telah menyumbangkan banyak pemasukan bagi negara dan pembangunan Indonesia.
“Kami memiliki Freepot yang setiap hari emasnya dikeruk oleh Amerika dan Jakarta, tapi masyarakat kami jauh dari sejahtera serta jauh dari rasa keadilan” katanya.
pemerintah harus bisa menghilangkan sikap rasial dan stigma terorisme kepada orang Papua sebab masyarakat di sana hanya ingin dianggap sama sebagai sesama manusia dan warga negara Indonesia.
Menurut dia, apabila stigma dan sikap rasial itu tidak dapat dihilangkan, bukan tidak mungkin masyarakat di sana akan menggelar aksi yang lebih besar lagi.
“Bapak Joko Widodo selaku Kepala Negara harus cepat mengambil hati masyarakat Papua dengan cara menyelesaikan masalah HAM tempo dulu yang terjadi di tanah Mutiara Hitam,” katanya.
Dia mengatakan bahwa masyarakat Papua tidak marah dan benci kepada masyarakat, tapi tolong hargai dan ambil hati penduduk asli di Papua.
“Saya harap masyarakat dapat menghargai kami seperti halnya masyarakat Lampung yang tidak memandang suku, agama dan ras dalam berinteraksi. Lampung bagus, dan kami mahasiswa tidak ada masalah di sini,” katanya.