TEMANGGUNG – APARAT Kepolisian Resor Temanggung, Jawa Tengah (Jateng), bersama unit pelaksana teknis daerah (UPTD) metrologi melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU). Dalam sidak kali ini, petugas menemukan sejumlah SPBU yang bermasalah.
Salah satunya di SPBU 44.562.06 Bengkal, Temanggung. Petugas mendapati layar indikator di pompa bahan bakar jenis solar yang sudah buram.
Kondisi ini berpotensi merugikan konsumen. Ini juga kesulitan petugas karena angka di layar tidak jelas.
Petugas selanjutnya memanggil pihak pengelola SPBU serta memberikan peringatan. Selain mengecek sejumlah mesin pompa, petugas gabungan juga melakukan tera ulang mesin pompa untuk mengetahui kesesuaian takaran.
Pihak pengelola SPBU mengaku kerusakan pada layar indikator tersebut sudah terjadi sejak satu tahun. Pihaknya juga telah melaporkan kondisi tersebut ke pemilik SPBU, tetapi hingga saat ini belum dilakukan perbaikan.
Kanit III Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satreskrim Polres Temanggung Ipda Purbo Tri Wiyoso mengatakan, polisi akan memberikan surat peringatan ke pemilik SPBU terkait temuan mesin pompa yang bermasalah.
Pengecekan dan tera ulang yang dilakukan di seluruh spbu tersebut bertujuan mencegah kemunculan pengelola nakal yang mempermainkan mesin pompa BBM untuk mencari keuntungan.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono