SEMARANG – Polda Jawa Tengah melakukan serangkaian persiapan menyusul dimulainya tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang dilakukan di akhir bulan Agustus ini.
Sesuai jadwal tahapan Pilkada dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), tanggal 27-29 Agustus mulai dibuka masa pendaftaran pasangan calon kepala daerah.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto mengatakan, persiapan Polda Jateng menjelang tahapan Pilkada dalam waktu dekat ini adalah melakukan latihan Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) dan melakukan pemetaan daerah rawan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Selain itu, berbagai pelatihan bagi personel juga telah dilakukan di antaranya pelatihan pengawal pribadi (Walpri) bagi para calon kandidat kepala daerah.
“Rangkaian kegiatan ini sudah masuk dalam Operasi Mantap Praja,” jelas Artanto, Rabu (21/8/2024).
Selain personel di lapangan, Polda Jawa Tengah juga menyiapkan Tim Siber yang bakal menyisir dugaan pelanggaran pidana di ranah virtual.
Tim ini bertugas melakukan patroli siber sekaligus menjadi virtual police dengan memberikan teguran-teguran terhadap konten berpotensi melanggar Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) semisal konten berbau SARA (suku, agama, ras, dan antargolongan).
Menurut Kombes Artanto, di media sosial, semua kelompok berpotensi melanggar baik dari para kontestan, kelompok partisan maupun masyarakat umum.
“Jadi semuanya kami awasi tentu dengan kedepankan tindakan teguran represif belakangan,” sambungnya.
Pihaknya juga bakal melakukan cooling system (sistem pendinginan) untuk menjaga eskalasi Pilkada 2024 terutama yang berkaitan dengan potensi konflik.
“Kami melakukan manajemen media dengan harapan menjadi cooling system di masyarakat,” ungkapnya.
Siapkan Pasukan Reaksi Cepat
Sebelumnya, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ribut Hari Wibowo menyambangi markas Mako Brimob Srondol, Kota Semarang, Jumat (16/8/2024) pekan lalu.
Kapolda mengunjungi pasukan reaksi cepat “Power On Hand” ini untuk mengintruksikan terkait pengamanan Pilkada 2024.
“Sebentar lagi kita memasuki Pilkada, tugas rekan-rekan tidak mudah. Saya minta betul-betul disiapkan melalui berbagai skenario menghadapi Pilkada,” jelas Kapolda.
Kapolda mengatakan seluruh personel Brimob harus memiliki kompetensi dan keahlian yang berkualitas sehingga siap menghadapi berbagai potensi ancaman yang terjadi dalam proses Pilkada.
“Jaga netralitas dalam Pilkada serta tetap jaga soliditas internal. Jalin sinergitas dengan stakeholder terkait serta kolaborasi dengan seluruh elemen masyarakat dalam upaya menjaga keamanan di Jawa Tengah,” ungkapnya. (**)
sumber : TribunJateng.com
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, Kepolisian Daerah Jateng, Polisi Jateng, Polri, Polisi Indonesia, Artanto, Ribut Hari Wibowo
