Pati – Massa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Masyarakat Sukolilo menuntut para pelaku pengeroyokan remaja di parkiran pasar malam di Sukolilo segera ditangkap. Polisi pun memastikan sudah ada dua tersangka.
Pantauan detikJateng di lokasi, Senin (24/2/2024), massa tiba di depan Polres Pati dengan menumpang truk dan bus. Massa membawa aneka tulisan berisi harapan pelaku pengeroyokan pada Kamis (12/2) lalu segera ditangkap.
“Kita dari forum komunikasi masyarakat Sukolilo melalui langkah-langkah yang pertama kita menyampaikan audiensi dengan janji Pak Kapolres dan Pak Kasat Reskrim dengan janji kasus pembunuhan ini adalah atensi khusus,” jelas Ketua Forum Komunikasi Masyarakat Sukolilo, Susilo kepada wartawan di lokasi, Senin (24/2/2025).
Akibat peristiwa pengeroyokan di pasar malam itu, warga Sukolilo, Damas Adi Saputra (22) meninggal dunia. Sedangkan temannya Helmi Saputra (23) mengalami luka tusuk.
Pihaknya pun berharap keadilan bagi warga Sukolilo itu. Oleh karena itu, dia bersama warga lainnya sepakat menggelar aksi demo jika sampai bulan Februari 2025 ini para pelaku belum tertangkap.
“Dan hari ini kita buktikan bahwa opsi kita demo kita laksanakan untuk praperadilan biar lawyer kami,” jelasnya.
Sekjen Forum Komunikasi Masyarakat Sukolilo, Lapriyanto, menambahkan ada sekitar 11 orang yang diduga terlibat pengeroyokan maut itu. Dari hasil audiensi disebutkan baru dua orang yang ditangkap.
“Kami harap agar kasus ini segera tertangkap dan terungkap,” ujarnya.
Terpisah, kakak korban, Sella mengatakan Damas meninggalkan istri dan anak yang masih berusia 4 tahun. Dia menyebut anak korban yang masih balita dirawat oleh neneknya.
“Ini anak usia 4 tahun almarhum, nanti siapa yang menghidupi mas? Untuk biaya sekolah bagaimana? Ini istrinya merantau ke Jakarta untuk merawat anaknya,” ungkap Sella ditemui di lokasi.
Oleh karena itu keluarga meminta agar pelaku segera ditangkap. Keluarga pun berharap pelaku dihukum seadil-adilnya.
“Tangkap pelaku usut semuanya. Saya mohon kepada kepolisian tangkap pelaku seadil-adilnya keluarga saya butuh itu,” ungkap dia.
Polisi Tetapkan 2 Tersangka, Pelaku Lain Diburu
Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Pati, AKP Heri Dwi Utomo mengatakan polisi telah menangkap dua tersangka atas kasus pengeroyokan yang terjadi di pasar malam Sukolilo pada September 2024 lalu. Keduanya berinisial IW (20) ditangkap di Jakarta dan AS (23) ditangkap di Palembang.
“Keduanya warga Sukolilo, mereka ditangkap sekitar satu bulan yang lalu,” jelas Heri.
Heri berjanji akan memburu pelaku lainnya. Pihaknya sudah melacak ada dua pelaku yang saat ini kabur ke luar Pulau Jawa.
“Tersangka lain segera untuk ditindaklanjuti,” tegas Heri.
Awal Mula Peristiwa
Diberitakan sebelumnya kejadian pengeroyokan bermula saat Helmi berboncengan dengan Damas mengendarai sepeda motor pada pukul 19.30 WIB pada Kamis (12/9/2024). Lalu Helmi diduga menggeber gas motornya saat akan ke lokasi parkiran pasar malam.
“Saksi ada yang mengetahui dua korban dari rumah berboncengan ke lokasi lapangan Kedung Winong itu bleyer-bleyer motor. Ada warga Wotan yang diduga tersinggung, langsung dikeroyok,” kata Kapolsek Sukolilo, AKP Sahlan dihubungi Jumat (13/9/2024).
Akibat kejadian ini Damas mengalami luka tusuk hingga meninggal. Sedangkan Hilmi mengalami luka tusuk dan sempat melarikan diri.
sumber: detikjateng
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kombes Pol Ari Wibowo, AKBP Ike Yulianto Wicaksono, Artanto, Ribut Hari Wibowo
